Sabtu, 27/04/2024 20:50 WIB

Velove Vexia Dapat Tantangan di Film Baru

Dalam film tersebut Velove harus mampu berlagak seperti seorang puitis lantaran ia harus membacakan salah satu puisi karya Sapardi Djoko Damono berjudul Hujan Bulan Juni.

Artis peran Velove Vexia ( foto jurnas.com-Munadi)

Jakarta - Artis peran Velove Vexia kembali mendapat tantangan dalam film terbarunya ‘Hujan Bulan Juni’, film produksi Starvision arahan sutradara Hestu Saputra itu mengangkat puisi-puisi karya Sapardi Djoko Damono.

Velove Vexia yang berperan sebagai Pingkan, gadis asal Manado beradu acting dengan Adipati Dolken sebagai Sarwono, mereka berdua memadu kasih yang sempurna dalam karakter yang hidup dan nyata. Semuanya berhasil membangun keindahan dalam kegundahan, menemukan kasih sayang yang abadi dengan proses panjang.

Dalam film tersebut Velove harus mampu berlagak seperti seorang puitis lantaran ia harus membacakan salah satu puisi karya Sapardi Djoko Damono berjudul Hujan Bulan Juni. Apalagi film ini Velove juga harus beradu akting dengan aktris senior seperti Baim Wong, Surya Saputra, Ira Wibowo, Sundari Soekotjo,Jajang C Noer, dan lainnya.

“Saya yang pertama kali main film Hujan Bulan Juni, harus bisa baca puisi. Tapi waktu saya sekolah ada pelajaran Bahasa Indonesia. Walaupun saya  sekolah di Internasional School saya tetap belajar Bahasa Indonesia. Kalau puisi karya Pak Supardi saya tau jaman saya masih duduk di bangku SMP. Cuman pas main film ini saya harus baca puisinya.”ungkap Velove ditemui seusai prescreening film Hujan Bulan Juni di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan. Selasa (24/10/2017).

“Senang nggak juga karena saya sempat deg degan saat beradu acting dengan Adipati Dolken dan Baim Wong,  tapi di satu sisi juga deg-degan karena film based on puisi dengan judul dan tema yang sama. Tantangannya di situ sih, bagaimana saya bisa membacakan puisi dengan baik, walaupun di sini puisinya dari sisi Sarwono, tapi tantangan saya membawakan puisi yang ditulis Sarwono juga memberikan informasi tulisan Sarwono,” ujar putri dari pengacara kondang Oce Kaligis.

Velove menambahkan bahwa salah satu yang juga menjadi tantangan adalah harus mengulang-ngulang dialog dan berpindah-pindah studio. "Ini yang saya bilang tantangan dalam main film Hujan Bulan Juni, bukan karena adegan mesranya, tapi saya  harus mengulang ngucapi dialog,  kita butuh audio dengan kualitas yang lebih baik, kita pindah ke studio dan itu jedanya ada beberapa bulan.

"Saya harus menggali lagi perasaan-perasaan di setiap scene, karena VO itu kan yang akhirnya mengalir dan sampai ke penonton, kan enggak hanya butuh gambar. Jadi, enggak bisa hanya kayak orang baca doang dan enggak nyambung ke scene berikut dan sebelumnya.”imbuhnya.

"Awalnya takut nggak bagus. Tapi pas masa itu sih sudah lewat. Saat saya ikut  reading sudah enggak mikir yakin dan enggak yakin, pas meeting sama Hestu Saputra di situ saya ada enggak pedenya, karena satu sisi puisinya indah, maknanya dalam sekali, simple tapi dalam," katanya.

KEYWORD :

Velove Velix Kabar Artis




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :