Ketua MPR: Masa 71 Tahun Merdeka Masih Ribut soal SARA

Jakarta - Simposium nasional MPR dalam rangka mengingatkan kembali arti pentingnya pembukaan UUD 1945 dan Pancasila sebagai dasar negara.

Demikian disampaikan. Ketua MPR Zulkifli Hasan, dalam acara Simposium Nasional  MPR dengan tema "Perekonomian Nasional dan Kesejahteraan Sosial Berdasarkan UUD NKRI tahun 1945", di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (12/7).

Menurutnya, simposium ini penting untun dilakukan untuk mengingatkan kembali tujuan Indonesia merdeka, berbangsa, bernegara.

"Masa kita sudah 71 tahun merdeka masih ribut soal suku, soal agama, kelompok golongan (SARA). Masih ribut soal mendukung ini, pancasilais itu tidak pancasilais, masa masih ribut terus soal yang sudah selesai 71 tahun yang lalu," kata Zulkifli.

Sementara, kata Zulkifli, kekayaan alam Indonesia habis tanpa ada kontrol. Untuk itu, ia mengajak kepada seluruh warga negara kembali kepada nilai-nilai tujuan Indonesia merdeka.

"Siapa yang mengelola kan mesti kita lihat. Kemudian kesenjangan tadi kita bahas juga penguasaan lahan itu perlu. Maka mari kita kembali kepada nilai-nilai tujuan Indonesia merdeka inilah tujuan simposium diadakan kita manggil pakar yang paham soal ini," katanya.

KEYWORD :

Warta MPR

Mengejutkan! Tom Cruise Breakdance dan Split di Pesta Ulang Tahun Victoria Beckham

Fahri Hamzah Putusan MK Keluar, Tanda Kompetisi Pilpres 2024 Sudah Usai

Ganjar Mengaku Tak Diundang ke Penetapan Prabowo Gibran

AHY Pastikan Demokrat Terima Putusan MK dengan Rasa Syukur

KPK Buka Suara Soal BAP Saksi Korupsi SYL Bocor

Dewas Bakal Sidang Etik Pimpinan KPK Nurul Ghufron

MA Hukum Bupati Mimika Eltinus Dua Tahun  Penjara

Kuartal I 2024, BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun