Minggu, 19/05/2024 14:39 WIB

Bapanas Klaim Ada 1,3 Juta Ton Beras di Perum Bulog

Arief mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menugaskan Bulog melalui Bapanas untuk memastikan penyerapan beras sebesar 2,4 juta ton sampai dengan akhir tahun 2023.

Kondisi beras di Pasar Induk Beras Cipinang (Foto: Supi/jurnas.com)

JAKARTA, Jurnas.com - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi menyatakan, Perusahaan Umum (Perum) Bulog telah mengamankan 1,3 juta ton beras per tanggal 2 Agustus 2023.

Arief mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menugaskan Bulog melalui Bapanas untuk memastikan penyerapan beras sebesar 2,4 juta ton sampai dengan akhir tahun 2023.

"Bapak Presiden meminta Bulog meningkatkan stoknya dari yang sudah disecured sebanyak 1,3 juta ton dengan target serapan 2,4 juta ton sampai dengan akhir tahun 2023," ujar Arief usai menghadiri rapat internal yang dipimpin Presiden Jokowi di Istana Merdeka.

Arief juga menyampaikan bahwa Perum Bulog telah menyalurkan beras lebih dari 1,34 juta ton untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan serta bantuan pangan untuk masyarakat berpendapatan rendah.

Menurutnya, bantuan pangan beras periode tiga bulan pertama sampai dengan akhir Juli 2023 sebanyak 640 ribu ton telah selesai digelontorkan untuk 21,353 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

"Pemberian bantuan beras ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat berpendapatan rendah yang membutuhkan. Selain itu, mempengaruhi juga keseimbangan harga beras di pasaran sehingga harga beras stabil dan inflasi dalam empat bulan terakhir sangat terjaga," ujarnya,

Sebab itu, bantuan pangan beras tersebut akan kembali disalurkan untuk periode kedua pada Oktober sampai Desember 2023 dengan volume dan sasaran yang sama dengan tahap pertama.

"Kita memahami bahwa pangan memiliki andil signifikan terhadap inflasi, sehingga bantuan pangan beras ini menjadi penting bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan dalam upaya menjaga daya beli masyarakat," imbuhnya.

Adapun berdasarkan data BPS, inflasi Juli 2023 menunjukkan bahwa tren inflasi tahunan mengalami penurunan sejak Februari hingga Juli 2023 secara berurutan dari 5,47 persen, 4,97 persen, 4,33 persen, 4,00 persen, 3,52 persen, dan 3,08 persen (yoy).

Untuk Inflasi bergejolak terus turun dari Bulan Juni sebesar 1,2 persen menjadi -0,03 persen di bulan Juli 2023.

KEYWORD :

Perum Bulog Stok Beras Badan Pangan Nasional Joko Widodo




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :