Minggu, 12/05/2024 10:46 WIB

Kementerian PUPR Gelar Lomba Tenaga Kerja Konstruksi

Kementerian PUPR memiliki program-program yang matang dan amat bermanfaat bagi kompetensi para tenaga kerja konstruksi Indonesia

Penampakan Gedung Kementerian PUPR Kementerian Pekerja Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menerapkan green building. (Biro Humas Kementerian PUPR)

Jakarta, Jurnas.com - Direktur Jenderal Bina Konstruksi Rachman Arief Dienaputra sambangi peserta Lomba Tenaga Kerja Konstruksi di Jogja Expo Center, Yogyakarta. Lomba Tenaga Kerja Konstruksi merupakan rangkaian dari kegiatan Konstruksi Indonesia 2023 yang puncaknya akan dilaksanakan pada tanggal 1 - 3 November di Jakarta Internasional Expo (JIEXPO) Jakarta.

Arief menyampaikan kegiatan lomba tenaga kerja konstruksi juga untuk memberikan apresiasi terhadap tenaga kerja yang berprestasi dan memotivasi tenaga kerja untuk senantiasa meningkatkan kompetensi dalam pembangunan infrastruktur nasional.

“Persaingan dalam perlombaan ini juga akan berdampak pada meningkatnya skill kompetensi bagi pekerja konstruksi agar dapat memenuhi standar yang dibutuhkan oleh beberapa industri tanah air, tentunya ini sangat positif sekali,” kata Arief.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebagai pembina jasa konstruksi telah berupaya keras untuk melakukan pembinaan terhadap masyarakat jasa konstruksi.

Selain itu, Kementerian PUPR memiliki program-program yang matang dan amat bermanfaat bagi kompetensi para tenaga kerja konstruksi Indonesia.

Selain itu pula untuk menjamin mutu pekerjaan konstruksi serta kehandalan sektor konstruksi maka sertifikasi atau pelatihan di bidang jasa konstruksi diwajibkan dalam Undang-Undang No.02 Tahun 2017 dengan demikian tenaga kerja konstruksi harus memiliki sertifikat konstruksi terampil.

Tujuan diselenggarakannya lomba tenaga kerja Konstruksi tersebut adalah dalam upaya meningkatkan kompetensi dan daya saing tenaga kerja konstruksi, bahwa dengan semakin meningkatnya nilai investasi sektor konstruksi dari tahun ke tahun di Indonesia, maka kebutuhan tenaga kerja konstruksi yang kompeten dan handal juga akan semakin besar yang akhirnya akan meningkatkan produktifitas nasional.

Kegiatan lomba tenaga kerja konstruksi di ikuti 5 Provinsi di Indonesia yakni; Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Provinsi Jawa Tengah, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Jawa Barat, dan Provinsi Bali.

Pelaksanaan kegiatan lomba tersebut di fasilitasi oleh Balai Jasa Konstruksi Wilayah Direktorat Jenderal Bina Konstruksi, adapun bidang yang dilombakan para tenaga kerja konstruksi adalah dengan kategori individu pembangunan rumah mini diantaranya; PL Gedung, Supervisor K3 Konstruksi, Tukang Pasang Bata, Tukang Pasang Keramik, Tukang Pasang Plumbing, Tukang Pasang Baja Ringan, Tukang Cat, selanjutnya pada kategori individu antara lain; Juru Gambar Building Information Modelling (BIM), Operator Excavator, ada juga kategori beregu; Rumah Mini, Surveyor/Juru Ukur.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut antara lain, Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Odo RM Manuhutu, Sekretaris Daerah Istimewa Yogyakarta Beny Suharsono, Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Dewi Chomistriana, Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi Nicodemus Daud, Direktur Pengadaan Jasa Konstruksi Abdul Muis, Direktur Pengembangan Jasa Konstruksi Indro Pantja Pramodo, Direktur Keberlanjutan Konstruksi Kimron Manik, Direktur Kompetensi dan Produktivitas Konstruksi Dedy Natrifahrizal, Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya Ismail, Kepala Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi DI Yogyakarta Aditya Anwar.

KEYWORD :

Kementerian PUPR Tenaga Kerja Konstruksi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :