Selasa, 30/04/2024 04:22 WIB

Rusia Insyaratkan Tak Perpanjang Kesepakatan Ekspor Biji-bijian Ukraina

Rusia telah berulang kali mengatakan tidak akan memperbarui kesepakatan setelah 18 Mei.

Kapal kargo umum berbendera Barbados Fulmar S tiba di pelabuhan laut di Chornomorsk setelah memulai kembali ekspor gandum, di tengah serangan Rusia di Ukraina, Ukraina 7 Agustus 2022. REUTERS/Serhii Smolientsev/File Photo

JAKARTA, Jurnas.com - Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov mengatakan, hampir tidak ada yang dilakukan untuk mengatasi kekhawatiran Rusia atas kesepakatan biji-bijian Laut Hitam.

Pernyataan ini merupakan yang terbaru dari serangkaian komentar suram dari pejabat tinggi Moskow tentang pakta yang memungkinkan Ukraina untuk melanjutkan ekspor.

Rusia telah berulang kali mengatakan tidak akan memperbarui kesepakatan setelah 18 Mei kecuali Barat setuju mencabut sejumlah pembatasan pembayaran, logistik dan asuransi yang dikatakan menghambat ekspor pertaniannya sendiri.

"Di sini, hampir tidak ada yang dilakukan," kata Lavrov kepada wartawan di Havana selama kunjungan resmi. Rekaman konferensi pers disiarkan oleh Kementerian Luar Negeri Rusia.

Pemeriksaan kapal yang membawa biji-bijian Ukraina dari Laut Hitam dilanjutkan pada Rabu di bawah kesepakatan biji-bijian, yang ditengahi oleh PBB Juli lalu, lima bulan setelah invasi Rusia ke Ukraina.

Lavrov akan bertemu dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres di New York pada Senin, kata Duta Besar Rusia untuk PBB Vassily Nebenzia.

Sumber: Reuters

KEYWORD :

Sergey Lavrov Kesepakatan Ekspor Biji-bijian Perang Rusia Ukraina




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :