Minggu, 19/05/2024 23:17 WIB

Mahasiswa Program Bangkit Diharapkan Jawab Kebutuhan Industri

Sebanyak 5.000 mahasiswa seluruh Indonesia mengikuti program Bangkit yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) dan Google

Plt Dirjen Diktiristek Nizam (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Sebanyak 5.000 mahasiswa seluruh Indonesia mengikuti program Bangkit yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) dan Google.

Para mahasiswa terpilih disaring dari 67.000 mahasiswa yang mendaftarkan diri untuk mengikuti program Bangkit 2023 batch pertama, yang dimulai hingga Juni tahun ini.

Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Nizam menyambut baik meluasnya keterbukaan peluang bagi anak bangsa pada tahun keempat program ini. Nizam berharap hal ini bisa menjadi kesempatan bagi mereka untuk terus berinovasi dan mewujudkannya melalui transformasi digital.

"Bangkit adalah salah satu program yang menjadi kebanggaan kita semua dan menjawab kebutuhan juga peran aktif industri saat ini terhadap talenta-talenta digital di Indonesia," jelas Nizam.

Sejak 2020, program Bangkit dengan prinsip industry led telah secara konsisten memberikan pelatihan yang didasarkan pada kebutuhan dan peran aktif industri dalam mengembangkan talenta anak bangsa.

Program ini dirancang dengan tiga alur belajar utama, yaitu Machine Learning, Mobile Development, dan Cloud Computing. Tidak terbatas pada pengembangan hard skill dengan melewati 900 jam pelajaran ilmu Teknik Informatika (IT), para peserta juga mendapatkan pelatihan soft skills dan bahasa Inggris.

Nizam menerangkan pada 2023 ini, Dikti dan Google menargetkan untuk melatih 9.000 mahasiswa yang terpilih, yang akan dibagi ke dalam dua semester pelaksanaan. Ini merupakan capaian tiga kali lebih besar dari yang selama ini telah dilakukan.

"Diharapkan akan lahir pipeline talenta-talenta baru yang mempercepat transformasi digital dan membawa Indonesia melesat ke masa depan. Jadikan ini sebagai kesempatan emas untuk meraih skill yang sangat on demand di industri saat ini," tutup Nizam.

KEYWORD :

Program Bangkit Kemdikbudristek Nizam Industri




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :