Selasa, 14/05/2024 03:28 WIB

Kemenkes Temukan 12.095 Kasus Kusta sepanjang 2022

Dengan demikian, jumlah pasien kusta yang terdaftar sedang menjalani pengobatan menjadi 15.052 orang.

Gedung Kementerian Kesehatan RI (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Jumlah penemuan kasus kusta baru di Indonesia sepanjang 2022 mencapai 12.095 kasus. Dengan demikian, jumlah pasien kusta yang terdaftar sedang menjalani pengobatan menjadi 15.052 orang.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Imran Pambudi, saat dihubungi Jurnas.com pada Minggu (29/1).

Imran menjelaskan, terdapat sejumlah masalah yang menjadi penyebab masih tingginya kasus kusta di Indonesia. Antara lain, penularan kusta masih tinggi di masyarakat, yang ditunjukkan dengan kenaikan angka kasus baru termasuk pada anak-anak. Serta, kasus baru di wilayah yang sebelumnya telah tereliminasi.

"Masih ditemukan kasus baru dengan disabilitas tingkat 2, yang menunjukkan keterlambatan diagnosis dan tatalaksana yang tepat," terang Imran.

Stigma dan diskriminasi terhadap pasien kusta dan Orang Yang Pernah Mengalami Kusta (OYPMK) juga berkontribusi pada penemuan kasus aktif, tatalaksana, dan pencegahan penularan di masyarakat.

Padahal, selama ini pemerintah telah menggandeng berbagai mitra lembaga, termasuk OYPMK untuk memberikan sosialisasi dan advokasi mengenai kusta.

"Pencegahan, penemuan dini serta tata laksana klinis belum dilakukan secara komprehensif dan berkualitas, termasuk penanganan komplikasi, disabilitas, dan kesehatan mental," kata dia.

Lebih lanjut, keberlanjutan program kusta terkendala situasi pandemi Covid-19 dan perbedaan pemahaman tentang eliminasi kusta di tataran pemangku kepentingan. Belum lagi, akses masyarakat memperoleh layanan primer dan rujukan yang berkualitas dalam penanganan kusta masih terbatas.

"Komitmen pemerintah dan keberlanjutan sumber daya (manusia dan pendanaan) yang rendah serta kontribusi pemerintah dan swasta yang belum terkoordinasi dengan optimal," imbuh dia.

Oleh karena itu, untuk melakukan eliminasi kusta secara masif, Imran mengatakan pemerintah memiliki sejumlah strategi. Yakni: Menggerakkan masyarakat dengan memanfaatkan berbagai sumber daya; Meningkatkan kapasitas sistem pelayanan; Meningkatkan integrasi dan koordinasi dengan pemangku kepentingan; dan menguatkan komitmen, kebijakan, dan manajemen program penanggulangan kusta.

KEYWORD :

Kusta Kementerian Kesehatan Kemenkes OYPMK Stigma




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :