Refleksi Tahun Baru Imlek 2023 digelar PKB
Jakarta, Jurnas.com - Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar menegaskan Refleksi Tahun Baru Imlek 2023 yang digelar PKB bertujuan membangun semangat kebersamaan melawan diskriminasi.
"Yang penting mementum apa pun, termasuk Imlek ini kita jadikan semangat bangun kebersamaan melawan diskriminasi," ujar Cak Imin -sapaan akrab Muhaimin Iskanda- kepada awak media usai perayaan Refleksi Imlek 2023, Rabu (18/1/2023) malam.
Acara Refleksi Imlek 2023 yang digelar PKB ini dihadiri Ketum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Gus Muhaimin, Waketum DPP PKB/Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid, Waketum DPP PKB/Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid, Ketua Panitia/Bacaleg PKB DPR RI Dapil Jakarta 3 Fuidy Luckman, sejumlah anggota DPR RI, dan sejumkah tokoh Tionghoa beserta tokoh lintas agama.
Gerindra Pastikan Cawapres Prabowo dari PKB
Cak Imin pun menyampaikan selamat tahun baru imlek 2023 dan berharap Indonesia yang satu dan saling menguatkan dapat terus dibangun.
"Mudah-mudahan jadi semangat baru bagi kebersamaan gotong royong, termauk solidaritas menghadapi tantangan yang ada," jelasnya.
Menyinggung tahun politik 2023-2024, Cak Imin menilai semangat kebersamaan yang ditunjukkan dalam refleksi Imlek ini sangatlah penting. Jangan sampai kompetisi politik membuat bangsa Indonesia terpecah-belah.
"2023 tahun politik sekeras apa pun persiangan itu, kita tetap saling menghargai, dan saling menghormati dalam persaudaraan," tandas Cak Imin.
PKB Refleksi Imlek 2023 Muhaimin Iskandar
