Nitya Krishinda Maheswari
Jakarta - Usai menjalani operasi lutut kanan pada Desember 2016 lalu, kini kondisi pebulutangkis Nitya Krishinda Maheswari kian membaik. Namun demikian, pemain spesialis ganda putri ini diperkirakan baru bisa menjalani latihan dua sampai tiga bulan ke depan.
“Kondisi lutut saya sudah baikan, sudah mendingan kok. Sekarang jalannya masih dibantu penyangga karena belum boleh menapak. Kurang lebih tiga mingguan lagi baru boleh menapak. Kadang masih terasa sakit, tetapi sedikit kok,” ujar Nitya ketika ditanya soal kondisinya.
Nitya merupakan tandem dari Greysia Polii. Turnamen French Open Super Series 2016 menjadi turnamen terakhir keduanya, kala itu mereka terhenti di babak perempat final. Sebelum kejuaraan Superseries Final 2016, Nitya memutuskan untuk naik meja operasi guna menyembuhkan cedera yang telah dideritanya selama setahun.
Nusron Wahid: Puan Maharani Pemimpin Masa Depan
Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI, Eng Hian mengatakan, Nitya diperkirakan bisa kembali berkompetisi di panggung bulutangkis sekitar enam bulan kedepan. “Dua atau tiga bulan kedepan, Nitya sudah boleh latihan. Tetapi untuk kembali ke peak performance, saya kira sekitar enam bulan lagi ya,” ujar Eng Hian kepada Badmintonindonesia.org.
Berpasangan dengan Greysia Polii, Nitya merupakan peraih medali emas Asian Games Incheon 2014, medali perunggu World Championships 2015, juara Korea Open Super Series 2015 serta Singapore Open Super Series 2016.
Untuk melakukan penyegaran sektor ganda putri, termasuk menyusul cedera Nitya , Eng juga merombak kombinasi pasangan di sektor ganda putri. Greysia kini dipasangkan dengan Rosyita Eka Putri Sari. Sementara pasangan Rosyita, Della Destiara Haris, dicoba dengan Apriani Rahayu, pemain muda yang menjadi penghuni baru pelatnas.
Muhajir
Nitya Krishinda Maheswari bulutangkis PBSI
