Jaringan Informasi Rakyat merilis hasil polling suara Nahdliyin
Jakarta, Jurnas.com — Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar menempati urutan pertama sebagai Calon Presiden pilihan warga Nahdliyin (NU).
Hal tersebut terekam dari survei yang dilakukan oleh Jaringan Informasi Rakyat sejak tanggal 31 Maret sampai 7 April 2022.
“Nama Muhaimin Iskandar menjadi idola warga NU dengan raihan sebesar 24,5%, disusul Prabowo Subianto sebesar 17,9%. Sementara pada posisi ketiga ditempati Ganjar Pranowo sebesar 17%,” ujar Peneliti Jaringan Informasi Rakyat, Aji Fadil kepada wartawan di Jakarta, Kamis (7/4/2022).
Berdasarkan analisis Jaringan Informasi Rakyat, elektabilitas Gus Muhaimin yang menempati urutan tertinggi pilihan warga NU, dikarenakan pola hubungan NU dan PKB masih erat di akar rumput.
"Jika diperhatikan, dalam 6 bulan terakhir Muhaimin sangat intens melakukan safari di berbagai wilayah, khususnya dalam rangka merangkul tokoh-tokoh berpengaruh di Jawa. Sementara, di berbagai daerah juga terbentuk puluhan relawan yang menginginkan Muhaimin Presiden," ujar Aji.
Jaringan Informasi Rakyat menilai relasi NU dan PKB dalam kancah politik nasional dan politik lokal menjelang Pemilu 2024 akan semakin erat. Hal itu dipengaruhi intensnya PKB dan Muhaimin Iskandar merajut kembali kemesraan dengan tokoh-tokoh kunci di NU baik di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat.
"Gerakan anak-anak muda yang sebagian besar anak muda NU di daerah juga memiliki dampak signifikan," tambahnya.
Survei Jaringan Informasi Rakyat dilakukan dengan metode polling online melalui google docs, di mana satu user hanya dapat memilih satu calon. Polling dilakukan pada 31 Maret sampai 7 April, diikuti oleh 2.780 responden.
Berikut hasil lengkap polling capres pilihan warga Nahdliyin yang dirilis Jaringan Informasi Rakyat :
1. Abdul Muhaimin Iskandar (24,5%)
2. Prabowo Subianto (17,9%)
3. Ganjar Pranowo (17%)
4. Puan Maharani (11,5 %)
5. Anies Baswedan (9,4%)
6. Agus Harimurti Yudhoyono (6,2%)
7. Ridwan Kamil (4,5%)
8. Airlangga Hartarto (4,2%)
9. Erick Thohir (2,7%)
10. Lainnya (2,1%).
Abdul Muhaimin Iskandar Capres Nahdliyin
