Senin, 13/05/2024 11:49 WIB

Zelensky: Hasil Negosiasi Damai dengan Rusia Nampaknya Realistis

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyebut pembicaraan damai dengan Rusia mulai terdengar lebih realistis. Kendati demikian, dibutuhkan lebih banyak waktu untuk memastikan hasil negosiasi sesuai dengan kepentingan Kyiv.

Volodymyr Zelensky (Foto: Aljazeera)

Kyiv, Jurnas.com - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyebut pembicaraan damai dengan Rusia mulai terdengar lebih realistis. Kendati demikian, dibutuhkan lebih banyak waktu untuk memastikan hasil negosiasi sesuai dengan kepentingan Kyiv.

Komentar Zelenskyy pada Rabu (16/3) pagi datang ketika invasi Rusia ke Ukraina mendekati tiga minggu. Sementara itu pasukan Rusia melanjutkan pemboman ke kota-kota Ukraina, termasuk ibu kota Kyiv dan kota pelabuhan selatan Mariupol.

Negosiator dari kedua negara telah bertemu melalui tautan video sejak Senin, di mana delegasi Ukraina mendesak gencatan senjata, penarikan pasukan, dan jaminan keamanan.

Rusia belum merebut salah satu dari 10 kota terbesar di Ukraina, dan para pejabat di Kyiv meningkatkan harapan perang bisa berakhir lebih cepat dari yang diharapkan, mungkin pada Mei.

Mereka mengatakan Moskow mungkin akan menerima kegagalannya untuk memaksakan pemerintahan baru dengan paksa dan kehabisan pasukan baru.

"Pertemuan berlanjut dan saya diberitahu posisi selama negosiasi sudah terdengar lebih realistis," kata Zelenskyy dikutip dari Aljazeera.

"Tetapi waktu masih diperlukan agar keputusan itu sesuai dengan kepentingan Ukraina," lanjut dia.

Kedua belah pihak diperkirakan akan melakukan pertemuan lagi besok. Mykhailo Podolyak, penasihat Zelenskyy dan anggota delegasi Ukraina, menggambarkan negosiasi itu "sangat sulit dan kental".

Dalam sebuah unggahan Twitter setelah pembicaraan pada Selasa kemarin, Podolyak mengatakan ada "kontradiksi mendasar" antara kedua belah pihak, tetapi mengatakan "pasti ada ruang untuk kompromi".

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, bagaimanapun, mengatakan terlalu dini untuk memprediksi kemajuan dalam pembicaraan.

"Pekerjaannya sulit, dan dalam situasi saat ini fakta bahwa (pembicaraan) berlanjut mungkin positif," ujar Peskov.

KEYWORD :

Volodymyr Zelensky Ukraina Negosiasi Damai Rusia




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :