Sabtu, 04/05/2024 13:47 WIB

Mastercard Blokir Sejumlah Lembanga Keuangan Rusia

Mastercard Inc telah memblokir sejumlah lembaga keuangan dari jaringan pembayarannya, sebagai akibat dari sanksi yang dikenakan pada Rusia atas invasi Moskow ke Ukraina.

Logo Mastercard dan Visa (Foto: Doknet)

New York, Jurnas.com - Mastercard Inc telah memblokir sejumlah lembaga keuangan dari jaringan pembayarannya, sebagai akibat dari sanksi yang dikenakan pada Rusia atas invasi Moskow ke Ukraina.

Dalam sebuah pernyataan yang dikutip Reuters pada Selasa (1/3), Mastercard akan terus bekerja dengan pemangku kebijakan dalam beberapa hari mendatang.

Raksasa finansial multi nasional itu juga berjanji untuk menyumbangkan US$2 juta (Rp28,3 miliar) untuk bantuan kemanusiaan.

Akibat pemblokiran ini, banyak warga Rusia bergegas ke ATM dan membetuk antrian panjang pada Minggu pekan lalu, di tengah kekhawatiran kartu bank berhenti berfungsi, atau bank akan membatasi penarikan tunai setelah sanksi Barat.

Tidak hanya Mastercard, sebelumnya, Amerika Serikat (AS) dan Jerman kompak menjatuhkan sanksi berupa mendepak Rusia dari sistem perbankan global, Swift.

Dikutip dari BBC pada Jumat (25/2), mengecualikan Rusia dari Swift akan menimbulkan risiko dampak yang parah bagi bank-bank yang berhutang uang, baik sekarang maupun dalam jangka panjang.

Hal ini terutama berlaku di Jerman, yang memiliki hubungan keuangan yang mendalam dengan Rusia, dan merasa telah melakukan pengorbanan ekonominya dengan menangguhkan sertifikasi pipa Nord Stream 2.

Meskipun pemutusan Swift akan mengganggu Rusia, ada sistem alternatif disebut CFPS, yang dibuat Rusia setelah mencaplok Krimea pada tahun 2014. Demikian pula, China juga telah menyiapkan sistem sekunder, CIPS.

KEYWORD :

Mastercard Rusia Ukraina Sistem Perbankan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :