Pergerakan militer Rusia tertangkap citra satelit (Foto: Military Times)
Kyiv, Jurnas.com - Gambar satelit yang dirilis oleh Maxar Technologies pada Minggu (27/2)), menunjukkan konvoi pasukan darat Rusia di Ivankiv, Ukraina.
Dikutip dari Military Times pada Senin (28/2), konvoi meluas lebih dari 3,25 mil dan bergerak ke arah Kyiv, yang berjarak sekitar 40 mil dari lokasi yang difoto. Ada ratusan kendaraan militer dalam konvoi, termasuk tank dan artileri.
Walikota Kyiv, Vitali Klitschko, mengatakan kepada The Associated Press pada Minggu kemarin bahwa pasukan Rusia telah mengepung ibu kota, sehingga sulit untuk mengevakuasi warga sipil. Walikota mengkonfirmasi kepada AP bahwa sembilan warga sipil di Kyiv telah tewas sejauh ini, termasuk satu anak.
Rusia Sebut Amerika Serikat Munafik
Maxar melaporkan konvoi yang difoto di Ivankiv juga membawa sistem bahan bakar dan logistik. Maxar juga merilis gambar baru yang mengungkapkan kerusakan di bandara Antonov di Hostomel, Ukraina , yang berjarak sekitar 4 mil dari Kyiv.
Asap hitam masih mengepul ke langit saat gambar diambil. Kerusakan itu disebabkan oleh serangan udara baru-baru ini dan pertempuran sengit di dalam dan dekat bandara, menurut Maxar.
Belanda Pertimbangkan Kirim F-16 ke Ukraina
Video yang diposting ke Twitter pada Kamis lalu menunjukkan serangan udara di bandara, yang memiliki landasan pacu yang cukup panjang untuk menerima semua jenis pesawat. Kyiv Independent kemudian melaporkan bahwa Ukraina mengalahkan pasukan Rusia di bandara.
Pada Minggu kemarin pula, Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pasukan nuklir dalam siaga tinggi, yang berarti senjata nuklir berada dalam kondisi kesiapan yang meningkat untuk diluncurkan.
"Kami berada di hari keempat yang masih awal, tetapi mereka belum mencapai apa yang kami yakini ingin mereka capai pada hari keempat" kata seorang pejabat senior pertahanan AS tentang invasi.
Pejabat itu menambahkan AS tidak akan mengungkapkan tingkat siaga nuklirnya saat ini, tetapi mengatakan militer siap setiap saat untuk mempertahankan tanah air dan sekutunya.
KEYWORD :Rusia Ukraina Konvoi Militer Nuklir
