Mantan Ketua KPK, Antasari Azhar
Jakarta - Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar menyatakan, untuk saat ini dirinya sedang rehat dan belum mau bicara soal strategi dalam membongkar sejumlah kejanggalan kasus pembunuhan yang menyeretnya ke jeruji besi pada tahun 2009 lalu.
Di masa rehat ini, Antasari justru tengah melaksanakan nazar-nazar yang pernah patrikan sebelumnya. Seperti berziarah ke makam orang tua dan leluhurnya."Sekarang ini saya lagi istirahat, lagi membayar nazar saya, ziarah ke orangtua, leluhur," kata Antasari di Hotel Grand Zuri, Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten di akhir pekan. "Kemarin-kemarin saya sudah ziarah ke Palembang, ke Cirebon. Di Cirebon itu (ziarah) buyut, ke Palembang orang tua saya. Nanti ke Bangka itu buyut dari ibu (istri Antasari), tapi nanti," ucap Antasari menambahkan.Namun, karir pria kelahiran Pangkal Pinang itu terhenti lantaran dituduh terlibat kasus pembunuhan berencana. Antasari divonis hukuman penjara 18 tahun pada 11 Februari 2010. Dia dinilai terbukti bersalah menjadi otak pembunuhan Nasrudin.Setelah menjalani hukuman tujuh tahun enam bulan dan mendapatkan remisi, Antasari belum lama ini mendapatkan pembebesan bersyarat. Pembebesan bersyarat itu bertepatan dengan hari Pahlawan pada 10 November 2016. KEYWORD :
Kisah Antasari Azhar