Senin, 29/04/2024 23:37 WIB

Anak Buahnya Ditangkap KPK, Sri Mulyani Sebut Penghianat

Sri Mulyani berharap kejadian tertangkap tangannya HS tidak mengganggu program pengampunan pajak atau tax amnesty yang tengah masuk periode II.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani menyebut anak buahnya di Dirjen Pajak ketangkap KPK adalah Penghianat

Jakarta - Menteri Keuangan, Sri Mulyani murka dengan menyebut HS, Pejabat Eselon III pada Dirjen Pajak (DJP) kementeriannya yang ditangkap tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena diduga menerima suap adalah pengkhianat.

Dengan kejadian itu, Sri Mulyani akan membersihkan pengkhianat lain yang masih berkeliaran dan berjanji akan terus mendorong dan memperkuat sebagian besar para pegawai DJP yang ingin berbuat baik bagi negara.

“Seluruh jajaran Kemenkeu sudah saya minta untuk memerangi korupsi. DJP harus diperkuat dan didorong untuk memerangi mereka yang mengkhianati sebagian besar pegawainya yang ingin berbuat baik,” kata Menteri Sri Mulyani dilansir cnn.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini juga mengatakan, keberhasilan KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) kepada  HS, merupakan bentuk bantuan untuk menciptakan DJP yang bersih. “Mereka yang tidak baik itu saya yakin tidak banyak, jadi mari kita bersihkan mereka,” ajak Sri Mulyani.

"Kepercayaan merupakan hal yang penting. Kemenkeu akan terus melakukan pembersihan di dalam, dan kepada pembayar pajak yang tidak bayar pajak. Itu konsisten di kedua belah pihak," kata Sri Mulyani.

Sri Mulyani  berharap kejadian tertangkap tangannya HS tidak mengganggu program pengampunan pajak atau tax amnesty yang tengah masuk periode II.

"Moga-moga tidak mengganggu tax amnesty. Karena saya akan mengatakan kepada para tax payer, bantu saya tangkap yang jahat di dalam dan perusahaan yang memang mau mangkir dengan bermain sama mereka," jelas Sri Mulyani.

Sebagai informasi, Senin malam (21/11), KPK meringkus seorang oknum pajak Ditjen Pajak setingkat eselon III di sebuah lokasi di Jakarta. Dari OTT, KPK menyita sejumlah uang lebih dari Rp1 miliar yang diduga merupakan uang suap.

KEYWORD :

Operasi Tangkap Tangan Sri Mulyani




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :