Sekolah Partai yang digelar PDIP secara daring
Jakarta, Jurnas.com - Para calon kepala daerah dan wakil kepala daerah peserta sekolah partai yang digelar PDI Perjuangan, mendapat tugas khusus dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk mempelajari lebih dalam soal politik alokasi dan distribusi anggaran.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menuturkan, penugasan untuk para cakada itu diberikan Megawati tugas khusus. Tugas itu, dirinci Hasto, bagaimana para cakada mencermati politik alokasi dan distribusi anggaran.
"Nanti ada tugas khusus dari Ibu Megawati Soekarnoputri untuk dijalankan, satu minggu setelah sekolah partai itu diadakan, tugas itu sudah dikumpulkan," ujar Hasto.
Ia menjelaskan pelajaran politik anggaran ini sangat penting, agar para cakada memahami betul politik anggaran yang berpihak bagi wong cilik, dan kaum termarjinalkan lainnya.
"Nanti Ibu Ketua Umum memberikan penilaian terhadap mereka-mereka yang dinilai mampu memahami politik anggaran yang diperjuangkan PDI Perjuangan," tandas Hasto.
Sekolah Partai gelombang pertama diikuti oleh 129 calon kepala daerah dan wakil kepala daerah sejak Jumat (21/8/2020).
Sebagai pemenang Pemilu 2014 dan 2019, partai banteng moncong putih menarget kemenangan minimal 60 persen daerah yang melaksanakan Pilkada 9 Desember 2020.
"Semua wajib bekerja keras, bergotong royong, menggunakan strategi yang tepat," kata Hasto.
Politik Anggaran Pilkada Sekolah Partai
