Jum'at, 26/04/2024 16:52 WIB

Posko Angkutan Lebaran Ditutup, Total Penumpang Kapal Hampir 2 Juta Orang

Terjadi peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan angkutan laut sebesar 10.31 persen.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut R Agus H Purnomo saat memberikam ucapan selamat kepada salah seorang petugas Posko Angkutan Laut Lebaran 1440 H/2019 yang ditutup secara resmi hari ini, Jumat (21/6/2019).

 Jakarta, Jurnas.com– Selama penyelenggaraan angkutan laut lebaran tahun 2019 (1440 H), yang dimulai sejak H-15 (21 Mei 2019) sampai dengan H+14 (21 Juni 2019 pukul 08.00 WIB) tercatat sebanyak 1.960.605 orang penumpang telah melakukan perjalanan mudik menggunakan moda transportasi laut. 

Jika dibandingkan dengan realisasi angkutan lebaran pada tahun 2018 (1439 H) dalam periode yang sama, yaitu jumlah penumpang yang diangkut selama penyelenggaraan angkutan laut adalah sebanyak 1.777.339 orang, maka pada tahun 2019 ini terjadi peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan angkutan laut sebesar 10.31 persen dengan jumlah penumpang sebesar 1.960.605 orang.

Posko angkutan laut Lebaran tahun 2019 yang berada di kantor pusat Kementerian Perhubungan maupun di 51 Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Ditjen Perhubungan Laut yang pelabuhannya dipantau selama penyelenggaraan angkutan laut lebaran tahun 2019 resmi ditutup hari ini (21/6)," kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R. Agus H. Purnomo di Jakarta hari ini (21/6).

Dirjen Agus menjelaskan bahwa pelabuhan yang mengalami lonjakan penumpang paling tinggi selama masa angkutan laut lebaran 2019 ini adalah pelabuhan Batam dengan jumlah penumpang sebanyak 250.386 orang.

Selanjutnya, untuk pelabuhan terpadat kedua setelah Batam, terang Dirjen Agus, adalah Pelabuhan Tanjung Balai Karimun dengan jumlah penumpang yang dilayani sebanyak 231.270 orang, disusul oleh Pelabuhan Tanjung Pinang  dengan jumlah 128.862 orang penumpang.

“Alhamdulillah, secara umum penyelenggaraan angkutan laut di seluruh wilayah Indonesia pada masa lebaran tahun 2019 (1440 H) telah berjalan dengan aman, selamat, tertib dan nyaman. Meskipun terjadi kenaikan penumpang di beberapa pelabuhan tetapi tidak terjadi adanya penumpang di pelabuhan yang tidak terangkut oleh kapal-kapal penumpang yang beroperasi selama masa angkutan lebaran,“ ujar Dirjen Agus.

Selain itu, dari hasil pemantauan CCTV terhadap 51 pelabuhan yang dipantau secara real time oleh Posko Angkutan Laut Lebaran 2019 selama penyelenggaraan angkutan laut lebaran juga dilaporkan tidak terjadi hal-hal atau kejadian yang luar biasa.

terhadap keberhasilan program “Mudik Gratis Sepeda Motor Dengan Kapal KM. Dobonsolo yang terlaksana dengan sukses dan lancar serta mendapatkan respon yang sangat baik dari masyarakat, tercatat lebih dari 11.000 orang telah mengikuti kegiatan mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut atau mencapai lebih dari 73 % kuota yang terisi.

Terkait aspek kecelakaan, tercatat dari data yang disampaikan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan, bahwa angka kecelakaan selama mudik Lebaran yang terjadi di tahun 2019 turun sebesar 75%. Dari sebelumnya terjadi 2.234 kejadian kecelakaan menjadi 563 kejadian pada tahun ini termasuk moda transportasi laut.

Sebagai informasi, Posko Angkutan Laut Lebaran 2019 dimulai sejak H-15 (21/5) s.d. H+15 (21/6).

 

 

KEYWORD :

Posko Angkutan Laut Lebaran 1440 H/2019




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :