Jum'at, 26/04/2024 04:53 WIB

Dewan Syura Saudi Menyetujui Undang-Undang yang Melarang Pelecehan

Setiap masyarakat yang komprehensif perlu untuk melindungi hak semua warga negara, tanpa memandang jenis kelamin.

Arab Saudi akan menerapkan Undang Undang pelarangan pelecehan terhadap perempuan dan seluruh warga negaranya.(Foto : Emirates Woman)

Arab Saudi - Bulan-bulan terakhir telah melihat perubahan sosial yang luas di Arab Saudi, dan hal tersebut belum selesai. Dewan Syura Kerajaan, yang memberi nasehat kepada Raja Salman, baru saja menyetujui undang-undang yang akan melarang pelecehan. Mereka yang dihukum akan didenda hingga Rp293.000.

Perempuan di Arab Saudi akan dapat mengemudi secara legal mulai 24 Juni, dan waktu yang cocok untuk undang-undang baru ini bukanlah kecelakaan, berdasarkan lapotan Arab News.

"Saya percaya hukum ini menjadi sangat penting ... Mengemudi, meskipun mungkin alasan utama untuk itu, bukan satu-satunya," kata anggota dewan Syura Hoda Al-Helaissi kepada situs tersebut.

"Setiap masyarakat yang komprehensif membutuhkan hukum seperti ini untuk melindungi hak semua warga negara, tanpa memandang jenis kelamin."

Undang-undang itu, yang kemungkinan akan diperbarui saat diberlakukan, melindungi baik pria maupun wanita.

"(Undang-undang) bertujuan untuk memerangi kejahatan pelecehan, mencegah terjadinya, menghukum para pelaku dan melindungi korban, untuk menjaga privasi, martabat dan kebebasan pribadi individu yang dijamin oleh ketentuan hukum dan peraturan Islam," Al -Helaissi berkata.

Reformasi lisensi mengemudi datang sebagai bagian dari Visi ambisius kerajaan 2030, rencana ekonomi pasca-minyak di mana pemerintah bertujuan untuk meningkatkan persentase perempuan di angkatan kerja negara dari 23 persen menjadi 28 persen pada 2020.

Inisiatif ini, yang dipelopori oleh  Putra Mahkota Mohammed bin Salman, bertujuan menjadikan Saudi sebagai tujuan yang lebih modern dan ramah wisatawan.

Berdasarkan rencana tersebut, wanita akan dapat menghadiri acara olahraga di stadion  di tiga kota dari tahun ini, dan siswa perempuan di kerajaan sekarang diizinkan untuk membawa ponsel mereka saat berada di kampus.

Selain itu, lebih banyak perempuan Saudi yang telah ditunjuk untuk pekerjaan puncak, perintah kerajaan memungkinkan perempuan untuk menggunakan layanan pemerintah tertentu  tanpa persetujuan wali laki-laki, dan persetujuan baru-baru ini dikeluarkan untuk lampu hijau gym perempuan.

KEYWORD :

arab saudi pelecehan perempuan raja salman




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :