Infrastruktur Kejar Tayang, Keselamatan Melayang

Jakarta - Pemerintah dinilai sedang mengejar target dalam proyek pembangunan infrastruktur. Namun sayang, mengabaikan keselamatan kerja dan masyarakat luas.

Ketua Komisi V DPR yang membidangi infrastruktur Fary Djemi Francis mengatakan, pihaknya telah melakukan rapat kerja dan membahas maraknya insiden kecelakaan dalam proyek infrastruktur tersebut.

"Pemerintah seperti sedang kebut-kebutan menyelesaikan beberapa proyek nasional. Namun, di satu sisi justru mengorbankan keselamatan kerja. Waskita mendominasi kasus kecelakaan kerja yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir," kata Fary, melalui pesan singkatnya, Jakarta, Selasa (20/2).

Menurutnya, dalam rapat kerja di Komisi V DPR dua pekan lalu, Komisi V DPR telah memanggil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono serta direksi BUMN kekaryaan.

"Salah satu poin yang dibahas yaitu mendominasinya BUMN kekaryaan termasuk Waskita, menggarap proyek strategis nasional (PSN). Persoalannya, Waskita tak hanya menggarap proyek pemerintah, tetapi juga proyek lain yang berasal dari swasta," terangnya.

"Kami mengingatkan, jangan karena banyak kerja di luar pemerintah, kemudian pekerjaan pemerintah yang mereka anggap sedikit ini diabaikan keselamatannya," tegas Fary.

KEYWORD :

DPR Pembangunan Infrastruktur Kementerian PUPR

Mendes Optimis Indonesia Segera Jadi Lumbung Pangan Dunia, Ini Alasannya

Hari ke-10, 61.404 Jemaah Haji RI Sudah Terbang ke Saudi

Kemenag Sediakan Bus Spek Khusus Untuk Kenyamanan Jemaah Haji

Lestari Moerdijat: Program Untuk Meningkatkan Kualitas Tenaga Pengajar Harus Konsisten Direalisasikan

Mempertahankan Humor di Rumah Tangga, Kunci Harmoni yang Sering Terlupa

Ini Alasan Orang Dewasa Masih Suka Baca Buku Dongeng

Pahamilah Arti Tangisan Wanitamu, Sebelum Menyesal

Ungkapkan Cinta dengan Cara Unik, Biar Lebih Berkesan!