Jerman berada di bawah tekanan berat untuk memasok tank Leopard untuk Ukraina.
Keputusan AS mengirimkan tank M1 Abrams membantu memecahkan kebuntuan diplomatik dengan Jerman tentang cara terbaik membantu Kyiv dalam perangnya dengan Rusia.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Maria Zakharova mengatakan, langkah itu adalah konfirmasi keterlibatan Jerman dalam perang yang direncanakan sebelumnya melawan Rusia.
Komentar itu muncul setelah AS dan Jerman pada Rabu mengatakan mereka akan mempersenjatai Ukraina dengan puluhan tank berat dalam perangnya melawan pasukan Rusia.
Saudara perempuan kuat pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Kim Yo Jong, mengatakan bahwa Korea Utara akan "berdiri di parit yang sama" dengan Rusia melawan AS.
Pada April tahun lalu, dua bulan setelah Rusia menginvasi Ukraina, Polandia mengatakan telah mengirim tank untuk membantu Kyiv menangkis serangan itu.
Perusahaan mengatakan bahwa pengiriman tank baru dijadwalkan akan dimulai pada tahun 2025, dan kesepakatan tersebut mencakup opsi untuk 105 tank Leopard 2A8 lainnya.