Persediaan minyak mentah AS menurun dalam pekan yang berakhir 11 Mei
Kekhawatiran geopolitik bahwa sanksi AS terhadap Iran dapat mengurangi pasokan minyak mentah negara itu
Ekspor minyak mentah kuartal pertama ke China rata-rata sekitar 300.000 barel per hari. Administrasi Informasi Energi AS melaporkan rata-rata pergerakan empat minggu
Dalam peringatan hari industri nasional dan tambang, ia mengatakan, bahwa minyak mentah Iran akan ditawarkan di bursa dan sektor swasta dapat mengekspornya.
Konflik perdagangan antara AS dan China, salah satu penyebab Negeri Tirai Bambu itu mengganti minyak AS dengan minyak mentah Iran untuk beberapa tahun ke depan.
Menurut laporan itu, minyak mentah tersebut dikirim dari kapal ke kapal di laut menggunakan tanker Korea Utara. Disebutkan setidaknya 89 kali pengangkutan.
Jauh sebelumnya Negeri Paman Sam itu sudah mencoba menekan negara-negara Asia dan Afrika untuk mengurangi hingga nol impor minyak mentah dari Iran.
Arab Saudi meningkatkan produksi minyak mentah mereka pada Juni lebih dari 400.000 barel per hari (bpd).
Takashi Tsukioka mengatakan, bahwa Jepang miskin sumber daya alam dan sangat membutuhkan minyak mentah Iran, sebagai salah satu pemasoknya.
Rouhani menyarankan bahwa Iran memiliki alternatif untuk pengiriman minyak mentah melalui Hormuz.