Guna memudahkan pengelolaan alsintan oleh petani, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy mengatakan, pihaknya kini menggencarkan program pengembangan Pertanian Korporasi Berbasis Mekanisasi (PKBM).
Bantuan Alsintan tersebut di antaranya traktor roda dua sebanyak 30 unit.
Trobosan yang dilakukan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman antara lain soal pengadaan benih, bibit dan distribusi Alat Mesin Pertanian (Alsintan).
Revolusi industri 4.0 merupakan kerangka teknologi yang diterapkan Kementerian Pertanian (Kementan) dalam mentransformasi pertanian tradisional menuju pertanian modern.
Fokus kegiatan yang dilaksanakan pada Program Serasi ini meliputi perbaikan infrastruktur jaringan tata air, tanggul, jalan usaha tani, pintu air, pompanisasi, alsintan, dan saprodi serta escavator.
Program Serasi dilaksanakan dalam rangka peningkatan produktivitas dan pendapatan petani dengan target seluas 500 ribu hektare.
Setiap peningkatan satu persen belanja alsintan, maka akan mendorong 0,33 persen peningkatan subsektor pertanian, peternakan, perburuan, dan jasa pertanian di daerah.
Menteri Amran, juga telah menkucurkan sebanyak 1.700 Alsintan di Sumatera Selatan.
Hampir tiiga bulan hujan belum juga turun, akibatnya lahan pertanian terancam kekeringan karena sebagian besar daerah tersebut adalah wilayah tadah hujan.
Kementan tidak akan memberikan ruang bagi oknum yang menyewelengkan bantuan Alat Mesin Pertanian (Aslintan).