| Jum'at, 11/11/2016 20:23 WIB
Jakarta - Siapa aktor politik yang dimaksud Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait demonstran Aksi Bela Islam 2 Jumat (4/11) masih tanda tanya.
Staf khusus Presiden Joko Widodo bidang Komunikasi Johan Budi Sapto Prabowo mengklaim tak mengetahui siapa aktor politik yang dimaksud itu. Hanya presiden yang diklaim mengetahui soal aktor politik tersebut.
"Saya kira presiden tahu siapa aktor politiknya," ucap Johan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat (11/11).
Namun, aktor politik yang disebut Jokowi itu tak menuduh aksi demonstrasi tersebut. Yang ditumpangi aktor politik itu, kata Johan, adalah terkait letupan peristiwa ricuh setelah Magrib.
"Presiden menyesalkan ketika ada peristiwa letupan setelah magrib. Maksud presiden adalah letupan setelah Magrib itu dimanfaatkan oleh aktor-aktor politik," kata Johan.
"Jadi bukan pendemonya yang ditunggangi aktor politik. Bukan itu yang dimaksud presiden. Tapi yang dimaksud adalah, ada yang memanfaatkan situasi setelah magrib itu," tutur Johan menjelaskan apa yang disampaikan presiden 4 November 2016 jelang dini hari.
Presiden, kata Johan, meyakini unjuk rasa itu sebelumnya telah dilakukan secara aman, damai, tertib. Presiden pun mengapresiasi aparat mengamankan dan melakukan pendekatan secara persuasif dan baik.
"Karena presiden yakini, karena di konpers itu juga dikatakan unjuk rasa dilakukan secara aman, damai tertib dan presiden apresiasi yang mengamankan dan lakukan pendekatan secara persuasif dan baik, itu diapresiasi," ujar mantan Jubir dan Plt Pimpinan KPK itu.
KEYWORD :
Aktor Politik Demo 411 Johan Budi SP
