Minggu, 12/05/2024 12:06 WIB

Salah Satu Pendiri dan Penyanyi Supremes, Mary Wilson Meninggal di Usia 76 Tahun

Pemakaman Wilson akan diadakan secara pribadi karena pembatasan Covid-19, kata keluarganya, tetapi perayaan hidupnya akan berlangsung akhir tahun ini.

Dua hari sebelum kematiannya, Wilson mengumumkan bahwa dia sedang mengerjakan materi solo baru. (Foto: bbc)

Jurnas.com - Mary Wilson, yang ikut mendirikan The Supremes dan tetap menjadi anggota grup sampai mereka berpisah, telah meninggal pada usia 76 tahun.

Penyanyi itu meninggal di rumahnya di Henderson, Nevada, humasnya Jay Schwartz mengumumkan, tetapi dia tidak mengkonfirmasi penyebab kematiannya.

The Supremes dikenal dengan hits seperti Baby Love dan You Can`t Hurry Love. Grup ini didirikan di Detroit sebagai The Primettes pada tahun 1959, ketika Wilson berusia 15 tahun.

Pendiri Motown Records, Berry Gordy, mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Saya sangat terkejut dan sedih mendengar meninggalnya seorang anggota utama keluarga Motown, Mary Wilson dari the Supremes.

"The Supremes membuka pintu untuk diri mereka sendiri, aksi Motown lainnya, dan banyak lainnya. Saya selalu bangga pada Mary. Dia adalah seorang bintang dalam haknya sendiri dan selama bertahun-tahun terus bekerja keras untuk meningkatkan warisan the Supremes. Mary Wilson sangat spesial bagiku. Dia adalah seorang perintis, diva dan akan sangat dirindukan.", seperti dilansir BBC, Selasa (9/2/2021).

Pemakaman Wilson akan diadakan secara pribadi karena pembatasan Covid-19, kata keluarganya, tetapi perayaan hidupnya akan berlangsung akhir tahun ini.

Wilson adalah anggota asli grup bersama Diana Ross, Florence Ballard, dan Barbara Martin. Martin meninggalkan grup sebelum mereka sukses, dan The Supremes berlanjut sebagai trio. The Supremes menjadi aksi Motown paling sukses di tahun 1960-an dengan mencetak 12 single nomor satu di AS.

Baby Love adalah satu-satunya single yang mencapai nomor satu di Inggris, tetapi beberapa single mereka mencapai 10 besar termasuk You Keep Me Hangin `On dan You Can`t Hurry Love.

Pada tahun 1967, Ballard digantikan oleh Cindy Birdsong dan Gordy mengganti nama grup Diana Ross and the Supremes. Tiga tahun kemudian, Ross pergi untuk bersolo karir.

Setelah kepergiannya, Wilson ditinggalkan sebagai satu-satunya anggota asli grup. Wilson terus tampil dengan Cindy Birdsong dan Jean Terrell sebagai Supremes "baru", yang lebih dikenal saat ini sebagai "70s Supremes".

Grup dibubarkan setelah kepergian Wilson pada 1977. Wilson menjadi penulis buku terlaris New York Times pada tahun 1986 dengan merilis otobiografinya, Dreamgirl: My Life As a Supreme.

Hanya dua hari sebelum kematiannya, Wilson mengunggah video di YouTube mengumumkan bahwa dia sedang mengerjakan perilisan materi solo baru.

KEYWORD :

The Supremes Mary Wilson Motown




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :