Senin, 29/04/2024 13:15 WIB

Luar Negeri

Bom Suriah, 25 Orang Dinyatakan Tewas

Sebuah foto dari saksi mata di area itu memperlihatkan akibat serangan yang menunjukan mayat-mayat berlumuran tanah yang tergeletak di tanah.

Suriah - Serangan bom yang diklaim dilakukan kelompok militan ISIS di perbatasan Suriah-Turki, telah menewaskan sedikitnya 25 orang. Kebanyakan korban dari tentara pemberontak Suriah dan melukai puluhan orang lainnya.

ISIS mengklaim telah melakukan serangan tersebut melalui pernyataan dalam jaringan (online). Hasil pemantauan dari Obsevatorium Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris memaparkan, sedikit 21 orang dinyatakan tewas. Serangan ini terjadi di persimpangan Atmeh, Suriah, yang berada di sebelah barat Aleppo.

Saksi dari lembaga itu dilansir Reuters  mengatakan,  target serangan itu adalah tentara perlawanan dari faksi yang telah memerangi kelompok militan itu bersama dengan dukungan militer Turki lebih jauh ke arah timur laut dari perbatasan Suriah.

Sebuah foto dari saksi mata di area itu memperlihatkan akibat serangan yang menunjukan mayat-mayat berlumuran tanah yang tergeletak di tanah. Saksi juga mengatakan sebagian besar tentara pemberontak yang menjadi korban berasal dari kelompok Failaq al Sham yang telah bertempur bersama-sama dengan faksi dukungan Turki lainnya saat serangan pihak Ankara yang disebut "Perisai Efrat".

Obsevatorium menyebut tentara pemberontak menggunakan persimpangan Atmeh untuk bergerak antara Provinsi Idlib melalui Turki, ke area di mana operasi anti ISIS digelar. Penduduk setempat juga mengatakan mereka juga menggunakan jalur itu untuk mengevakuasi mereka yang terluka.

Di antara orang yang tewas dalam ledakan di Atmeh adalah Kepala Badan Peradilan Sipil yang dibentuk pemberontak di Timur Aleppo, Sheikh Khaled al Sayyed dan hakim yang bekerja dengannya, kata saksi dan pernyataan resmi tentara pemberontak.

KEYWORD :

Suriah Bom Suriah




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :