Minggu, 28/04/2024 08:02 WIB

Ditjen PAS Cetak Dua Rekor MURI

Nilai-nilai pelestarian budaya juga terlihat dari kostum adat tradisional sebagai pencerminan kearifan lokal yang dikenakan WBP selama pertandingan.

Jakarta – Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mencatatkan namanya dalam Museum Rekor Indonesia atau MURI pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-71 tahun 2016. Dua rekor nasional, yakni peserta terbanyak menyanyikan lagu nasional “Hari Merdeka” secara serentak dan pertandingan olahraga tradisional terompah panjang dengan peserta terbanyak berhasil diukir dengan melibatkan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari seluruh Indonesia.
 
Pemecahan rekor ini disaksikan langsung oleh Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna H. Laoly, melalui aplikasi zoom secara live pada pukul 07.00 WIB/08.00 WITA/09.00 WIT yang terkoneksi dengan Lapas, Rutan dan LPKA di seluruh Indonesia yang dipusatkan di Lapas Narkotika Jakarta. Senin (15/8).
 
Dengan melibatkan lebih dari 150 ribu WBP di 477 UPT Pemasyarakatan yang tersebar di seluruh Indonesia, kegiatan menyanyikan lagu nasional hari merdeka dan lomba olahraga terompah panjang yang dilaksanakan secara serentak ini sebagai upaya untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan semangat kegotong-royongan dalam bingkai pembinaan WBP. Pemecahan rekor MURI ini juga dimeriahkan dengan kehadiran seorang konduktor ternama yaitu Addie M.S. dan komedian Cak Lontong.
 
“Peringatan ini bukan sekedar pembinaan yang berorientasi pada upaya membangkitkan kembali semangat nasionalisme, namun juga melestarikan budaya bangsa melalui permainan olahraga tradisional,” ujar Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS), I Wayan K. Dusak.
 
Nilai-nilai pelestarian budaya juga terlihat dari kostum adat tradisional sebagai pencerminan kearifan lokal yang dikenakan WBP selama pertandingan. Untuk menambah semangat tanding para WBP telah disediakan hadiah bagi pemenang terunik, yakni trofi Menkumham bagi juara I, trofi Dirjen PAS bagi juara II, dan trofi Sekretaris Jenderal Kemenkumham bagi juara III. Ada pula trofi juara harapan I dari Inspektur Jenderal Kemenkumham dan trofi juara harapan II dari Sekretaris Ditjen PAS.
 
Selain menyanyikan “Hari Merdeka” dan lomba terompah panjang, digelar pula berbagai lomba tradisional seperti egrang, panjat pinang, hadangan, dagongan, dan lomba tradisional lainnya yang diikuti para WBP dan pegawai Pemasyarakatan di seluruh Indonesia.

Petugas penjara Gilang Wisnu Wardana alumni AKIP48 dari LAPAS kelas II Banjarmasin Kalimantas Selatan, antusias warga binaan lapas kelas II Banjarmasin sangat terlihat dari semangat para warga binaan dalam mengikuti setiap lomba - lomba yang di adakan, kerjasama yang  antara petugas dan warga binaan terlihat dari persiapan hingga acara dimulai. tidak ada kesenjangan antara mereka.  harapan saya dengan diadakan nya rekor muri ini membangkitkan lagi semangat para warga binaan dan melestarikan kebudayaan bangsa Indonesia sebagai identitas bangsa yang harus dihormati, termasuk oleh WBP dan seluruh jajaran Pemasyarakatan. (Ambar)

 

KEYWORD :

Ditjen PAS




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :