Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo saat membuka Hari Pangan Sedunia (HPS) yang ke-39 di Angata, Konawe Selatan, Sulawesi Utara, Sabtu (2/11).
Konawe Selatan, Jurnas.com - Menteri Pertanian (Menetan), Syahrul Yasin Limpo akan menetapkan dan menerapkan teknologi industri pertanian untuk mewujudkan kesejahteraan petani dan cita-cita Indonesia jadi lumbung pangan dunia 2045.
Demikian kata Syahrul dalam sambutan sekaligus membuka Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-39 yang dihelat di Puudambu, Kecamatan Angata, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Sabtu (2/11).
"Tujuannya adalah untuk peningkatan produksi dan produktivitas dan mutu produk pertanian untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri atau konsumsi, industri, substitusi impor harus kita penuhi sendiri," kata Syahrul.
Bukan hanya itu, kata mantan Gubernur dua periode Sulawesi Selatan, tapi juga peningkatan ekspor ke depannya akan menjadi tujuan utama Kementerian Pertanian (Kementan).
Namun begitu, Syahrul mengingatakan, program ini akan tercapai jika pemerintah menerapkan praktik pertanian yang baik, penerapan pengendalian hama terpadu, UPT ramah lingkungan, praktik penanganan yang baik dan penerapan inovasi teknologi mutakhir.
Kementan Bentuk Gugus Tugas Hadapi El Nino
Lumbung Pangan Dunia Syahrul Yasin Limpo Hari Pangan Sedunia
