Cavani (kiri) dan Neymar (kanan)
Jakarta, Jurnas.com - Mantan legenda tim nasional Brazil, Cafu menilai, Paris Saint-Germain (PSG) dapat mencapai final Liga Champions walau tanpa Neymar.
Raksasa Ligue 1 itu sebelumnya mampu meraih kemenangan 2-0 melawan Manchester United meski tanpa Neymar dan Edinson Cavani yang cedera di leg pertama babak 16 besar mereka pada Rabu lalu.
Cafu, yang memenangkan kompetisi klub top Eropa dengan AC Milan pada 2006-07, mengatakan PSG menunjukkan bahwa mereka mampu mencapai penentuan tanpa Neymar.
"Semua 16 tim yang bersaing di 16 besar Liga Champions memiliki potensi penuh untuk menang, terlepas dari apakah Anda kehilangan bintang terbesar Anda atau tidak," kata Cafu dilansir Soccerway, Senin (18/02).
"Tentu saja, Paris Saint-Germain akan merindukan Neymar. Dia adalah referensi, tetapi jika Anda melihat pertandingan pertama Paris Saint-Germain jauh dari rumah, dengan prestasi yang mereka buat, Anda melihat bahwa PSG memiliki peluang untuk mencapai final," tambahnya.
"Tapi, tentu saja, dengan Neymar ada harapan lebih lanjut untuk kemenangan dan penaklukan."
Sudah unggul 12 poin di Ligue 1, PSG menargetkan untuk memenangkan Liga Champions untuk pertama kalinya.
Liga Champions Klub PSG Neymar Junior
