Selasa, 30/04/2024 00:20 WIB

Kasus Sengketa Muslim-Hindu India, Bagaimana Sikap Modi?

Dewan Politik Muslim yang berbasis di New Delhi, Tasleem Rahmani, mengatakan, pernyataan Modi tidak menjelaskan posisi pemerintah dalam masalah ini.

Masjid Babri India (Foto: Islampos.com)

India - Kepala Dewan Imam India, Maulana Maqsood ul Hasan Qasmi, mengacungi jempol sikap tak berpihak Perdana Menteri  Narendra Modi atas perselisihan Masjid Babri yang telah berlangsung beberapa dekade antara Muslim dan Hindu.

Ia mengatakan, pernyataan Modi, adalah pesan kepada sayap garis keras yang mendorong pemerintah mengambil tindakan sepihak. "Tidak ada yang bisa membawa peraturan apa pun karena kasus ini sedang disidangkan oleh Mahkamah Agung," katanya.

"Hari ini, pesan Modi ini untuk mereka (garis keras) yang telah menuntut peraturan untuk membangung kuli di bekas Masjid Babri," sambungnya.

Di tempat yang sama, Qasmi juga menyinggung pemilihan negara bagian baru-baru ini yang mengalami kerugian besar bagi partai  berkuasa, Hindu Bhartiya Janata (BJP).

"BJP baru-baru ini kalah dalam pemilihan di tiga negara bagian, bahkan mereka mencoba meningkatkan politik komunal selama kampanye pemilihan, hingga mereka menyadari bahwa mereka tidak dapat mengangkat masalah ini lebih lanjut," tambah Qasmi.

Dewan Politik Muslim yang berbasis di New Delhi, Tasleem Rahmani, mengatakan, pernyataan Modi tidak menjelaskan posisi pemerintah dalam masalah ini.

"Ia (Modi) mengatakan, pemerintah tidak akan membawa peraturan hingga proses hukum selesai, tetapi pada saat yang sama, dia belum jelas apakah mereka akan membawa undang-undang," Rahmani.

"Ini juga tidak jelas apakah pemerintah akan ikut campur dalam proses peradilan untuk mempercepatnya atau tidak," sambungnya.

Pada Selasa (1/1), Perdana Menteri Modi, mengatakan, setiap keputusan tentang peraturan membangun sebuah kuil di bekas situs masjid Babri akan dipertimbangkan hanya setelah proses hukum selesai.

"Biarkan proses pengadilan mengambil jalannya sendiri. Jangan menimbangnya dari segi politik. Biarkan proses pengadilan berakhir," kata Modi kepada kantor berita ANI setempat.

"Setelah proses peradilan selesai, apa pun yang menjadi tanggung jawab kami sebagai Pemerintah, kami siap untuk melakukan semua upaya," sambungnya.

KEYWORD :

Narendra Modi Sengketa Hindu-Muslim Masjid Babri




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :