Kamis, 02/05/2024 02:51 WIB

Sukses di Jakarta, Kementan Kembangkan TTIC di 20 provinsi

Launching TTIC di Lampung merupakan salah satu bagian kegiatan nasional yang juga akan dilakukan di 19 provinsi lainnya.

Kementerian Pertanian (Kementan) kembali mengembangkan Toko Tani Indonesia Centre (TTIC) di 20 provinsi, salah satunya di Provinsi Lampung.

Lampung -  Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian (Kementan) kembali mengembangkan Toko Tani Indonesia Centre (TTIC) di 20 provinsi setelah sukses di Jakarta. Salah satunya di Provinsi Lampung yang dirilis di halaman kantor Dinas Ketahanan Pangan (DKP) pekan ini.

Acara ini sekaligus menandakan dimulainya  apel siaga menjaga stok dan stabilitasi harga pangan, menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN).

Launching dilakukan oleh Plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Taufik Hidayat bersama Inspektur Jendral Kementan, Justan Riduan Siahaan, Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan BKP Riwantoro, Sekretaris DKP Provinsi Lampung Bani Ispiranto dan Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan DKP Bahagiati, Gapoktan dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Justan Siahaan mengatakan, provinsi Lampung mendukung ketersediaan dan stabilitas komoditi pangan strategis di Jakarta, khususnya pada Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).

"Dengan adanya TTIC diharapkan mampu mendukung ketersediaan dan keterjangkauan komoditi strategis pangan untuk masyarakat," ujar Justan seperti keterangan yang diterima redaksi.

Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan BKP Riwantoro mengatakan, launching TTIC di Lampung merupakan salah satu bagian kegiatan nasional yang juga akan dilakukan di 19 provinsi lainnya.

"Acara ini menandakan pemerintah hadir dan  siap menyambut HBKN. Insya Allah pasokan bahan pangan cukup, dan tahun ini lebih dari cukup, karena kita siapkan sejak awal," tambah Riwantoro.

Sementara itu, plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan  Lampung, Taufik Hidayat menjelaskan Lampung merupakan produsen pangan.

"Tidak salah jika Lampung ditetapkan sebagai salah satu lumbung pangan Nasional, karena sekitar 35 persen kebutuhan pangan di Jakarta disuplai dari Lampung," jelas Taufik.

Menurut Taufik, Apel Siaga menjelang  HBKN merupakan langkah konkret dalam menyediakan pangan murah berkualitas bagi masyarakat.

Kepala DKP Kusnardi dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris DKP Lampung Bani Ispiranto mengatakan, jumlah Gapoktan memasok ke TTI tahun 2018 mencapai 43 gapoktan.

"Gapoktan akan memasok 86 TTI di  Lampung, Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi," kata Bani.

Dalam acara ini,  juga ditandatangani kesepakatan antara Dinas Ketahanan Pangan Lampung dengan Perum Bulog Divre Lampung dan PT. Indoguna Utama tentang kepastian distribusi pangan, ikrar kesanggupan gapoktan memasok bahan pangan ke TTIC.

KEYWORD :

Kementan TTIC Lampung




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :