Kupu-kupu berusia ratusan tahun (foto: upi.com)
Jakarta - Para ilmuwan berhasil menentukan warna sayap kupu-kupu kuno. Ini adalah pertama kalinya para ilmuwan mengidentifikasi warna serangga berumur 200 juta tahun silam.
Warna sayap kupu-kupu ditentukan oleh pola hamburan panjang gelombang-selektif, yang menyebabkan beberapa panjang gelombang diserap dan dipantulkan. Tidak seperti pigmen, yang dapat bertahan selama jutaan tahun, warna struktural lebih sulit diidentifikasi di antara fosil purba.
Sebuah tim peneliti internasional menggunakan kombinasi teknik pencitraan canggih untuk mengungkapkan ultrastructur, arsitektur sel terlihat dengan pembesaran, pada permukaan fozil sayap kupu-kupu.
Para ilmuwan menggunakan pemodelan optik untuk menginterpretasikan pola struktural dan mencirikan sifat optik sayap.
Temuan yang dipublikasikan pada Rabu dalam jurnal Science Advances, menandai bukti paling awal dari warna struktural di antara fosil serangga.
Sayap kupu-kupu kuno akan menampilkan berbagai warna metalik, mirip dengan beberapa serangga kuno lainnya.
"Temuan ini memiliki implikasi yang lebih luas," ujarvWang Bo, seorang profesor di Institut Geologi dan Palaeontologi Nanjing.
Penelitian Kupu-kupu Zaman Purba Ilmuwan
