Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman membuka Rapat Koordinasi Teknis Perencanaan Pembangunan Pertanian Tahun 2019 (Foto: Mentan)
Serpong - Sesaat sebelum acara Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus Dewan Kopi Indonesia (11/3), Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman disela menunggu kedatangan Ketua MPR Zulkifli Hasan, ia berbaur menyapa langsung para pelaku usaha kopi dan petani.
Pada kesempatan ini, Amran bertanya kepada para pengusaha kopi. Yakni terkait bantuan yang diberikan pemerintah guna kemajuan kopi Indoesia."Apa yang perlu pemerintah dukung dan berikan untuk Bapak hadirin semua? Konkrit saja jangan bertele-tele, kita selesaikan langsung disini," demikian tanya Amran.Mendengar pernyataan tersebut, para peserta langsung menyampaikan uneg-unegnya selama ini. Salah satunya adalah perlunya peremajaan tanaman kopi."Saya mengukuhkan Pengurus Dewan Kopi Indonesia Periode 2018 -2022" Ucap Menteri Amran.
Sebelum pengukuhan juga dibacakan ikrar dewan kopi yang diikuti oleh seluruh pengurus Dewan Kopi Indonesia."Tentu ini hari yang bersejarah di Indonesia. Pengukuhan pengurus ini sendiri langsung ditetapkan menjadi Hari Kopi Nasional," ujar Amran.Kepengurusan Dewan Kopi Indonesia (DEKOPI) periode 2018-2022 dengan ketua Anton Apriantono, diharapkan ada pergerakan yang progresif untuk mengembangkan Kopi Nusantara. Dalam kesempatan itu Amran langsung menantang Dewan Kopi Indonesia (DEKOPI) dalam mengajukan programnya untuk meningkatkan produksi kopi nusantara. Kementan sudah mengalokasikan anggaran sekitar Rp2,2 triliun untuk mengembalikan kejayaan rempah termasuk di dalamnya adalah pengembangan kopi. Kerjasama dengan Dewan Kopi Indonesia diharapkan menjadi langkah yang lebih mudah untuk mencapai tujuan bersama.
"Yaitu menempatkan kopi Indonesia menjadi komoditas nomor 1 di dunia," ujar Menteri Amran.
KEYWORD :Kementan Amran Pertanian