Minggu, 28/04/2024 01:44 WIB

Soal Perubahan Iklim, Trump Masih Anggap Sebagai Hoax

Bertahun-tahun sejak sebelum menjadi presiden, Donald Trump meyakini bahwa perubahan iklim adalah hoax.

Presiden AS Donald Trump

Washington - Bertahun-tahun sejak sebelum menjadi presiden, Donald Trump meyakini bahwa perubahan iklim adalah hoax. Sebagian besar media internasional menunjuk keputusan AS menarik diri dari kesepakatan Paris berkaitan dengan anggapan Trump tersebut.

Sejumlah media AS yang penasaran kemudian mencari konfirmasi atas sikap presiden dari Partai Republik itu. Namun, mereka pejabat pemerintahan yang mereka temui tak memberikan koreksi yang memuaskan atas pertanyaannya.

Sekretaris dalam negeri, Ryan Zinke, konselor Gedung Putih, Kellyanne Conway, serta penasihat ekonomi presiden, Gary D. Cohn, memberikan jawaban serupa seperti pernyataan Sean Spicer yang menyatakan bahwa mereka belum mengetahui pandangan presiden.

Dilansir dari NYTimes, Sean Spicer menanggapi pertanyaan media bahwa dirinya tidak sempat bertanya kepada Trump soal keyakinannya terhadap perubahan iklim. Saat dikonfirmasi lebih jauh lagi pada hari Jumat (2/6), Spicer bilang masih belum mendapat kesempatan untuk bertanya.

"Jika saya bisa, saya akan melakukannya," ucap Spicer.

Cuitan-cuitan Trump melalui twitter pada saat dirinya belum menjabat sebagai presiden pun kembali ditayangkan. Berturut-turut, pada tahuan 2012, Trump menulis bahwa pemanasan global telah terbukti menjadi tiruan yang berulang-ulang.

Sementara pada akhir tahun, Trump menyebut bahwa konsep pemanasan global diciptakan oleh dan untuk orang China agar membuat manufaktur AS menjadi tidak kompetitif. Lantas pada tahun 2013, Trump pun kembali menulis bahwa pemanasan global adalah tipuan total, dan sangat mahal.

Kellyanne Conway, saat berbicara di sebuah acara media, masih menyebut bahwa presiden percaya pada udara bersih, air bersih dan lingkungan yang bersih. Namun, soal keyakinan Trump tentang pemanasan global, Conway meminta pers untuk bertanya langsung ke Donald Trump.[]

KEYWORD :

donald trump global warming kesepakatan paris




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :