Rabu, 01/05/2024 20:26 WIB

Indonesia Berkekuatan 105 Atlet di ISG 2017

Kontingen akan turun di 13 cabang olahraga yang dipertandingkan.

Pelepasan kontngen ISG

Jakarta - Sesmenpora Gatot S Dewa Broto didampingi Ketua Umum KOI (Komite Olimpiade Indonesia)  Eric Thohir melepas kontingen Indonesia yang  akan berlaga di Islamic Solidarity Games (ISG) ke 4, 2017 di Baku, Alzerbaijan  di Century Park Jakarta, Minggu (7/5) sore. Menyandang status sebagai juara umum,  Kontingen Indonesia mengirimkan 105 atlet dan  42 official.

Kontingen akan turun di 13 cabang olahraga yang dipertandingkan. Antara lain basket, voli, menyelam, renang, atletik, para atletik, gimnastik, judo, karate, menembak, taekwondo, angkat beban dan wushu.

Pada acara pelepasan tersebut Sesmenpora menyampaikan pesan para atlet agar berjuang pada even ISG ini semaksimal mungkin karena pasca dari ISG ini akan menjadi even yang menentukan untuk berlaga di even berikutnya.  "Kita tahu, setelah ISG ini ada, Sea Games 2017, Asian Indoor and Martial Arts Games di Ashgabat, Turkmenistan 2017,  belum lagi single even yang lain dan puncak nanti di Asian Games 2018," ujarnya.

"Berjuanglah dengan baik, pemerintah akan memback up sepenuhnya dan ini menjadi ranahnya Kemenpora. Saya juga terimaksih kepada seluruh stakeholder olahraga karena belakangan ini sangat disibukan  jelang Asian Games. Walaupun demikian, apa yang menjadi kebutuhan even ISG jangan sampai terbaikan  dan juga even lainnya," tambahnya.

Gatot menegaskan, atlet harus fokus berjuang tanpa memikirkan hal lain yang menjadi domain CdM dan pemerintah. Ia juga ingin para atlet untuk berjuang demi merah putih. Masalah target kita tidak menentukan, tapi berusahalah semaksimal mungkin agar menuai hasil terbaik di ajang ISG. 

"Berkaitan dengan bonus, selama ini pemerintah sudah memberikan bonus yang berlaga di internasional.  Tetapi karena regulasi, struktur anggarannya yang masih memungkinkan menerima bonus paling rendah pada level Sea Games,  Asian Para Games, Asian Games dan paling tinggi adalah Olimpiade. Di luar itu memanh ada beberapa singleevent yang diberikan. untuk ajang ISG ini kita tidak kasih karena struktur anggaranya tidak ada. Tapi apresiasi tidak hanya berbentuk uang. Semoga untuk  ISG ke 5 akan datang, kami bisa menyediakan bonus," kata dia.

ISG yang berlangsung 12 -22 Mei 2017 di hadir pula oleh Plt Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Washinton, Asdep Olahraga Prestasi Chandra Bhakti, Ketua Satlak Prima Ahmad Sutjipto dan Gubernur Sumatera Selatan sekaligus CdM Kontingen Indonesia Islamic Solidarity Games Alex Noerdin.

KEYWORD :

ISG 2017 Kemenpora




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :