Donald Trump (Foto: Reuters)
Jakarta - Presiden Donald Trump mengeluh lantaran sekutunya Arab Saudi tidak memperlakukan Amerika secara adil. Ia mengatakan Washington kehilangan sejumlah besar uang untuk membela kerajaan tersebut.
"Terus terang, Arab Saudi tidak memperlakukan kami dengan adil, karena kami kehilangan sejumlah besar uang untuk membela Arab Saudi," kata Trump dilansir Reuters, Jumat (28/4)
kepada Reuters, Trump menegaskan bahwa pemerintahannya sedang dalam pembicaraan tentang kemungkinan kunjungan ke Arab Saudi dan Israel pada paruh kedua bulan Mei. Ia dijadwalkan melakukan perjalanan pertamanya ke luar negeri sebagai presiden untuk pertemuan puncak NATO pada tanggal 25 Mei di Brussels.
Kritik Trump terhadap Riyadh, eksportir minyak utama dunia, kembali ke retorika pemilu 2016 saat ia menuduh kerajaan tersebut tidak membayar payung keamanan yang pantas untuk AS. "Tidak ada yang akan mengacaukan Arab Saudi karena kami mengawasi mereka," kata Trump pada sebuah demonstrasi di Wisconsin setahun yang lalu. "Mereka tidak membayar harga yang pantas," tambahnya.
Pangeran mahkota wakil kuat Arab Saudi Mohammed bin Salman bertemu dengan Trump bulan lalu dalam sebuah pertemuan yang dipuji oleh seorang penasihat senior Saudi sebagai "titik balik sejarah" dalam hubungan. Perundingan tersebut tampaknya menandakan sebuah pertemuan pemikiran mengenai banyak isu, termasuk pandangan bersama mereka terkai Iran yang menimbulkan ancaman keamanan regional.
KEYWORD :Amerika Serikat Arab Saudi
