Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan. (Foto: Youtube KPU).
Jakarta, Jurnas.com - Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 1, Anies Baswedan berjanji anak memberikan beasiswa untuk anak-anak pendidik. hingga mengurangi beban administrasi.
Anies menyampaikan itu dalam debat Capres-cawapres terakhir oleh KPU RI di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu malam (4/2).
"Ketika kita berbicara tentang mencerdaskan kehidupan bangsa, maka pendidik menjadi kuncinya. kita ingin pendidik mendidik anak-anal kita. Karena itu, kita harus bertanggung jawab dengan penuh atas kesejahteraan pendidiknya, agar dia konsentrasi mendidik anak-anak kita," ungkap dia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menjelaskan, prinsip tersebut juga harus dilakukan oleh seluruh penanggung jawab kebijakan di Indonesia.
"Kalau kita punya pegangan itu, maka terjemahannya mudah, terjemahannya atas pertanyaan, apakah tenaga pendidikan pendidik di tempat anda bertanggung jawab sudah mendapatkan penghasilan yang adil, penghasilan setara," papar Anies.
Mantan Mendikbud ini juga menyoal sejumlah persoalan yang dihadapi guru dan dosen di Indonesia. Kata dia, ada puluhan guru honorer yang belum diangkat menjadi guru PPPK, ada 1,6 juta guru belum tersertifikasi serta beban administrasi.
"Itu semua bisa diselesaikan dengan prinsip tadi, bahwa kita harus bertanggung jawab atas kesejahteraan pendidiknya," tegasnya.
Oleh karenanya, dilanjutkan Anies, program yang akan dikerjakan Anies bersama Muhaimin Iskandar jika terpilih jadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 adalah, percepatan sertifikasi guru, pengangkatan 700 ribu guru honorer menjadi guru PPPK, kemudian beasiswa untuk anak guru dan anak dosen, serta anak tenaga kependidikan.
"Jangan sampai mereka mendidik ratusan anak, tapi anaknya tidak pernah menyelesaikan pendidikan sampai tuntas," jelasnya.
"Dosen beban administrasinya luar biasa besar, dosen itu mengajar, meneliti dan pengabdian masyarakat, tapi jangan diberikan beban administrasi yang terlalu besar. Jadi prinsipnya, ada nilainya dulu yang kita pegang, kemudian ada turunan teknisnya, teknokrasinya yang tadi saya sampaikan, dan kemudian bebaskan dari beban-beban yang tidak perlu," demikian Anies.
KEYWORD :
Debat capres Anies Baswedan beasiswa pendidik anak-anak Pilpres 2024
