Sabtu, 04/05/2024 00:07 WIB

Kiai Said Apresiasi Kedewasaan Berpolitik Warga Jakarta

Kiai Said bersyukur pelaksanaan Pilkada DKI berlangsung lancar dan aman.

KH Said Aqil Sirodj/antara

Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Sirodj menyampaikan syukur setelah pelaksanaan Pilkada DKI putaran kedua berlangsung lancar, aman, dan damai.

"Alhamdulillah kita telah bersama-sama menjadi saksi sejarah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017. Meski bukan segalanya, Pilkada DKI Jakarta merupakan momentum cukup penting untuk menentukan masa depan Jakarta dan Indonesia," ujar Kang Said di Jakarta, Rabu (19/4/2017).

Kang Said mengatakan pelaksanaan Pilkada DKI tanpa insiden apa pun merupakan bukti kedewasaan politik dan kualitas demokrasi warga Jakarta. "Tanggal 22 Rajab atau 19 April 2017, warga Jakarta mampu berpolitik secara sehat, santun, cerdas dan elegan," imbuhnya. 

Kang Said meminta pelaksanaan pemungutan suara yang sudah selesai dapat dijaga hingga Pilkada dianggap selesai. Ia berharap semua pihak legowo dengan apa pun hasil Pilkada.

"Tidak dinodai. Jangan dikotori. Yang menang jangan jumawa, yang kalah harus menerima dengan lapang dada," ucapnya.

Pada bagian lain, Kang Said mengajak kini saatnya bersatu kembali untuk saling menumbuhkan sikap santun sembari menguatkan persaudaraan antar-sesama dalam dimensi kebangsaan.

"Sekali lagi, persaudaraan antar-sesama, persaudaraan dalam dimensi kebangsaan, persaudaraan sesama warga negara Indonesia, ukhuwah wathaniyyah," ucapnya.

Tokoh ulama asal Cirebon ini berpesan, kepada para pemimpin warga Jakarta bahwa sesungguhnya Gubernur merupakan simbol dari amanah rakyat dan takdir Allah.

"Dalam al Quran, sudah sangat jelas, bahwa Allah memberi amanah tiap manusia, sebagai khalifahnya _(khalifah fil ardh): wa idz qaala rabbuka lil malaaikati inni jaa’ilun fil ardhi khaliifah,_ [Q.S, al-Baqarah:30]. Agar, manusia mampu mengelola sebaik-baiknya kebutuhan dan kepentingannya, dengan tujuan kebaikan bersama (mashlahah ‘ammah).

Kepemimpinan menjadi modal penting dalam melaksanakan amanah Allah, untuk mengelola kekayaan di bumi dengan maksud ibadah guna membantu sesama dan meningkatkan kesejahteraan manusia dan memuliakan harkat martabat kemanusiaan.

"Gubernur dan Wakil Gubernur merupakan orang yang harus kita hormati dan didukung bersama. Sebab, Gubernur adalah pemimpin yang telah diberi mandat oleh rakyat. Pemimpin itu haruslah orang yang adil, yang mampu melaksanakan tugas dengan manajemen dan pengetahuan, serta memiliki kejernihan batin," tuntas Kang Said.

KEYWORD :

PBNU KH Saied Aqil Sirodj Pilkada DKI




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :