Selasa, 30/04/2024 08:30 WIB

Badan Anti Korupsi Nigeria Temukan Uang Rp570 Miliar

Uang tunai yang disusun dengan rapi itu berada dalam bungkusan-bungkusan yang disimpan dalam lemari dan rak di flat tersebut.

Temuan tumpukkan uang oleh Badan Anti Korupsi Nigeria. (foto:EEFC/bbc)

Nigeria - Badan Antikorupsi Nigeria, menemukan uang tunai senilai 43 juta dollar Amerika atau setara Rp570 miliar di sebuah flat di Lagos. Uang itu diduga hasil kejahatan.

Dilansir BBC, aparat menggrebek flat tersebut setelah mendapat informasi tentang seorang perempuan membawa karung-karung plastik kantung ke luar masuk flat. Oleh kepolisian, diyakini bersumber dari kegiatan yang melanggar hukum, namun belum ada yang ditangkap.

Temuan tumpukan uang itu menjadi yang terbaru dalam serangkaian temuan uang tunai di Nigeria yang merupakan negara dengan perekonomian terbesar di Afrika.

Bulan Maret, badan antikorupsi juga menemukan uang tunai senilai US$155.000 atau setara Rp2 miliar di bandara kota Kaduna, sebelah utara negara itu.

Dalam temuan terbaru di Lagos, selain uang tunai US$43 juta, penyidik juga menemukan sekitar £27.800 dan sekitar 23 juta naira (mata uang Nigeria) di flat berkamar empat yang terledak di kawasan pemukiman Ikoyi.

Uang tunai yang disusun dengan rapi itu berada dalam bungkusan-bungkusan yang disimpan dalam lemari dan rak di flat tersebut. Penjaga flat mengatakan kepada EFCC tidak ada yang tinggal di flat namun sebuah sumber melaporkan bahwa seorang perempuan muncul sesekali dengan membawa karung.

"Dia (perempuan itu) tampak dengan pakaian kotor namun kulitnya tidak sesuai dengan penampakan luarnya, mungkin untuk menyamar," ujar Badan Antikorupsi.

KEYWORD :

Nigeria Badan Korupsi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :