Prajurit Ukraina menembakkan senjata self-propelled 2S7 Pion pada suatu posisi, saat serangan Rusia terhadap Ukraina berlanjut, di garis depan di wilayah Kherson, Ukraina 9 November 2022. (Reuters)
JAKARTA, Jurnas.com - Militer Ukraina mengatakan telah menghancurkan 27 unit peralatan militer Rusia dan melenyapkan enam depot (gudang) amunisi di zona operasional Tavria.
"Secara umum, selama sehari terakhir, musuh menyerang posisi kami sebanyak 16 kali dan melakukan 626 serangan, serta 15 serangan udara. Satuan artileri Pasukan Pertahanan kita di arah Tavria melakukan 1.248 misi penembakan pada siang hari," kata Komandan Pasukan Operasional-Strategis Tavria, Jenderal Oleksandr Tarnavskyi di Telegram.
Dia mengatakan bahwa 232 tentara Rusia tewas dalam aksi, terluka, dan ditangkap, sementara 27 unit peralatan militer Rusia dihancurkan.
Peralatan militer terdiri dari enam tank, enam kendaraan tempur lapis baja, delapan sistem artileri dan mortir, sistem MLR, howitzer self-propelled, senjata antipesawat, ATGM, dua truk, dan satu unit peralatan khusus.
Enam depot amunisi dan pos komando dan observasi juga dihancurkan.
Di sisi lain, Rusia mengatakan pasukannya menyerang pasukan Ukraina dan perangkat keras militer di 153 daerah selama beberapa hari terakhir, kata juru bicara kementerian pertahanan Igor Konashenkov menurut kantor berita TASS.
Dia berkata: "Selama periode 24 jam terakhir, pesawat operasional / taktis dan militer, pasukan rudal dan artileri dari kelompok pasukan Rusia menyerang tenaga musuh dan perangkat keras militer di 153 area."
Juru bicara itu juga mengatakan pasukan Rusia memukul mundur delapan serangan Ukraina di dekat permukiman Rabotino dan Verbovoye di wilayah Zaporozhye, yang menyebabkan Ukraina kehilangan 135 tentara.
Dia menambahkan, pasukan Ukraina juga kehilangan dua tank, dua pengangkut infanteri lapis baja, dua kendaraan lapis baja Stryker, tiga mobil, sistem self-propelled Krab buatan Polandia, sistem artileri M777 buatan AS, FH-70 buatan Inggris dan AS- membuat howitzer M119, dan sistem peperangan elektronik AN/TPQ-50 buatan AS.
Sumber: Al Arabiya
KEYWORD :Perang Rusia Ukraina Depot Amunisi Peralatan Militer Rusia
