Logo Intel. (Foto: Reuters)
JAKARTA, Jurnas.com - Intel Corp mengatakan akan bekerja Ericsson untuk membuat chip khusus untuk peralatan jaringan 5G milik pembuat peralatan telekomunikasi Swedia, menggunakan teknologi manufaktur tercanggih yang diungkapkan Intel.
Intel telah kehilangan keunggulannya dalam memproduksi semikonduktor terkecil dan paling hemat daya dibandingkan saingannya seperti Taiwan Semiconductor Manufacturing Co.
Bagian penting dari rencana Chief Executive Intel, Pat Gelsinger yang diumumkan pada tahun 2021 untuk mendapatkan kembali keunggulan tersebut dan mengubah arah perusahaan adalah mengemas lima generasi kemajuan manufaktur chip menjadi empat tahun.
Intel mengatakan bahwa chip Ericsson yang baru akan menggunakan teknologi manufaktur Intel "18A" dan merupakan salah satu chip pertama dari pelanggan luar Intel yang akan menggunakan teknologi tersebut.
Intel dan Ericsson tidak memberikan perincian kapan chip tersebut akan memasuki pasar, tetapi Intel sebelumnya mengatakan bahwa teknologi manufaktur 18A akan siap pada tahun 2025.
Ericsson dan Nokia Terdampak Kenaikan Suku Bunga
Sumber: Reuters
Intel Ericsson Chief Executive Intel Pat Gelsinger