Sabtu, 04/05/2024 12:56 WIB

Jelang Idulfitri, Pendistribusian Bantuan Beras Capai 151 Ribu Ton

Hingga dengan 20 April 2023 tercatat pendistribusian bantuan pangan beras  tahap pertama telah mencapai 71 persen.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi. (Foto: Ist)

JAKARTA, Jurnas.com – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi mengatakan, pendistribusian bantuan pangan beras kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) terus digenjot Perum Bulog semaksimal mungkin hingga H-1 Idulfitri.

Hingga dengan 20 April 2023 tercatat pendistribusian bantuan pangan beras  tahap pertama telah mencapai 71 persen atau sebanyak 151.925 ton dari total penyaluran sebanyak 213.530 ton.

"Berdasarkan jumlah tersebut, Bulog telah menyalurkan bantuan pangan beras ini kepada sekitar 15,1 juta KPM yang tersebar di 38 provinsi di Indonesia. Jumlah ini masih akan bertambah hari ini, karena Bulog masih melakukan pendistribusian sampai H-1 Lebaran," ujar Arief dalam keteranga resmi di Jakarta, Jumat (21/4).

Menurut dia, berdasarkan data yang dihimpun, tercatat 10 provinsi telah menyelesaikan penyaluran bantuan pangan beras, yaitu Aceh, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu, Papua, Papua Barat, Papua Selatan, dan DKI Jakarta.

"Tercatat 10 provinsi realisasinya sudah 100 persen. Untuk provinsi lainnya masih terus dikebut. Beberapa (provinsi) sudah di atas 80 persen, seperti Sulawesi Tenggara, Jawa Timur, Papua Barat Daya, Jawa Tengah, Riau, dan DI Yogyakarta," papar dia.

Arief mengatakan, dalam pendistribusian bantuan pangan beras ini Bulog mengoptimalkan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di 26 Kantor Wilayah di seluruh Indonesia. Bulog juga bekerja sama dengan 3 perusahaan logistik, yaitu PT Pos Indonesia (Persero), PT Jasa Prima Logistik (JPL), dan PT DNR.

"Kita mendorong agar dilakukan percepatan pendistribusian termasuk di daerah terdepan dan terluar, mengingat bantuan pangan beras ini sangat penting untuk menjaga pasokan pangan masyarakat serta menekan lonjakan inflasi khususnya jelang Idulfitri sesuai arahan Bapak Presiden," ungkap dia.

Seperti telah diinformasikan, bantuan pangan beras tersebut akan disalurkan selama 3 bulan dari bulan Maret sampai dengan Mei secara bertahap. Penyaluran tahap pertama telah dimulai sejak Maret 2023. Melalui program ini 21,3 juta KPM akan menerima bantuan berupa beras masing-masing 10 kg sebanyak 3 kali hingga bulan Mei 2023.

Sementara itu, menanggapi pendistribusian bantuan pangan beras, Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Bulog Mokhamad Suyamto dalam kesempatan terpisah mengatakan, meski memasuki masa cuti Idulfitri, Bulog semaksimal mungkin terus meningkatkan penyaluran bantuan pangan beras bagi keluarga penerima manfaat.

Upaya ini dilakukan agar keluarga penerima manfaat dapat mengurangi beban pengeluaran untuk kebutuhan pangan pada momen Lebaran.

KEYWORD :

Bantuan Beras Perum Bulog Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :