Selasa, 30/04/2024 04:57 WIB

Mendagri Dorong Damkar dan Penyelamatan Adaptif

Tidak banyak organisasi yang mampu bertahan hingga usia 104 tahun, bahkan ada organisasi yang hanya muncul tak lebih dari satu tahun atau dua tahun yang kemudian berganti nama bahkan dibubarkan.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-104 Damkar dan Penyelamatan di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Rabu (1/3).

JAKARTA, Jurnas.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian mendorong Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan untuk terus beradaptasi dengan situasi dan perkembangan yang ada.

Hal itu disampaikannya saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-104 Damkar dan Penyelamatan di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Rabu (1/3).

Menurut dia, tidak banyak organisasi yang mampu bertahan hingga usia 104 tahun, bahkan ada organisasi yang hanya muncul tak lebih dari satu tahun atau dua tahun yang kemudian berganti nama bahkan dibubarkan.

"Oleh karena itu, tanggal 1 Maret 2023 yang merupakan hari ke-104 ditetapkannya ulang tahun Damkar dan Penyelamatan ini penting bagi kita untuk melakukan evaluasi, dan apa yang harus kita lakukan ke depan," ujarnya.

Mendagri mengatakan, kemampuan untuk mencapai usia tersebut hanya bisa terjadi ketika organisasi dapat beradaptasi dengan situasi dan perkembangan yang ada. Terlebih beradaptasi dengan situasi masyarakat termasuk sistem politik dan pemerintahan.

Di tengah sistem demokrasi yang menempatkan kekuasaan berada di tangan rakyat, semua komponen bangsa yang bisa bertahan hanyalah yang mendapatkan dukungan atau legitimasi dari rakyat.

"Untuk itulah dalam rangka survival ke depan, maka kita Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan harus tunduk, loyal, dan berusaha merebut kepercayaan publik, serta untuk mendapatkan restu dan legitimasi, baru akan bisa survive ke depan," tegasnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Safrizal ZA dalam laporannya mengatakan, Upacara Peringatan HUT ke-104 Damkar dan Penyelematan merupakan acara inti dari rangkaian peringatan HUT Damkar dan Penyelamatan.

Acara peringatan itu juga dimeriahkan ajang National Firefighter Skill Competition yang diikuti oleh 50 tim terbaik dari 37 pemerintah provinsi termasuk kabupaten dan kota.

"DKI (Jakarta) tidak kita ikutkan karena DKI adalah pelatih dan juri, terima kasih DKI Jakarta, lebih setengah dari aparatur Damkar di Indonesia dilatih oleh DKI Jakarta," ujar Safrizal.

Sebagai informasi tambahan, upacara tersebut mengundang seluruh gubernur, pejabat kementerian dan lembaga, serta pasukan Damkar dan Penyelamatan sebanyak 1.376 orang. Pasukan tersebut mengenakan berbagai jenis seragam Damkar dan Penyelamatan sesuai tugas dan fungsi masing-masing.

KEYWORD :

Damkar dan Penyelamatan Muhammad Tito Karnavian Adaptif




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :