Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, M Nasir
Jakarta - Kasus tewasnya tiga mahasiswa anggota Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta menyisakan keprihatinan mendalam. Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi M Nasir pun akan mendatangi kampus Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Kamis (26/1/2016) pagi.
Menteri Nasir rencananya akan meninjau langsung bagaimana proses Pendidikan Dasar (Diksar) Mapala hingga mengakibatkan korban jiwa. "Pak menteri akan mendalami tragedi meninggalnya tiga mahasisa UII dalam Diksar Mapala. Bapak juga akan bertemu dengan pihak yayasan dan rektorat," ujar Munawir Razak, Kabag Komunikasi Publik Menristek Dikti, Kamis (26/1/2017).
Hingga kini, meningalnya tiga mahasiswa UII masih didalami polisi. Ketiganya meningal saat mengikuti diksar mapala di hutan Tlogodringo, Gondosuli, Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah. Tersangka kasus ini tak lama lagi akan terkuak.
Perkembangan terakhir, Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak mengatakan pihaknya masih menunggu hasil visum et repertum (VER) luka, VER mayat, dan autopsi dari tiga rumah sakit yaitu RSUP Sardjito Yogyakarta, RSUD Karanganyar dan RS Bethesda Yogyakarta.
"Proses penyidikan terhadap saksi sudah mulai mengerucut dan diharapkan dalam waktu dekat sudah ada yang menjadi tersangka," ujar Ade Safri.
Ada 11 saksi yang dimintai keterangan dalam kasus ini. Polisi juga meminta keterangan dari keluarga korban yang ikut mendampingi sesaat sebelum korban meninggal dunia. Serta keterangan dari peserta diksar.
Mahasiswa Tewas UII Menteri Nasir
