Minggu, 28/04/2024 11:02 WIB

Mentan Syahrul: Pertanian Paling Kuat Hadapi Krisis Pangan Global

Mentan Syahrul: Pertanian Paling Kuat Hadapi Krisis Pangan Global

Mentan saat menggelar panen raya padi di Desa Gunung Jaya, Kecamatan Dangia, Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Minggu (6/11).

JAKARTA, Jurnas.com - Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo mengatakan, pertanian sejauh ini adalah sektor yang paling kuat menghadapi berbagai ancaman krisis global, bahkan terbukti mampu menjadi penyangga ekonomi disaat dunia menghadapi pandemi.

"Pertanian yang paling kuat disaat sektor lainya melemah," kata Mentan saat menggelar panen raya padi di Desa Gunung Jaya, Kecamatan Dangia, Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Minggu (6/11).

Mentan mengapresiasi sinergitas petani dan Pemprov Sulawesi Utara dalam meningkatkan produktivitas selama beberapa tahun terakhir. "Saya ingin mengapresiasi kerja keras Pak Gubernur (Ali Mazi) yang memiliki fokus pada peningkatan produktivitas," tutur Mentan.

Ia mengatakan, peningkatan produksi merupakan perintah langsung Presiden Jokowi dalam memenuhi kebutuhan dalam negeri serta mendorong daerah dalam melakukan ekspor. Karena itu, kata Mentan, kolaborasi dan sinergitas pemerintah dan petani harus semakin diperkuat.

"Setiap saat saya harus kesini melihat kegiatan yang dilakukan bersama gubernur dan bupatinya. Dan ini saya kira kerja hampir semua gubernur yang harus saya apresiasi karena itu perintah bapak Presiden Jokowi," kata SYL, sapaan Mentan.

 

Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi mengatakan, sejauh ini wilayahnya merupakan wilayah subur yang memiliki area pesawahan luas dan tanah yang cukup subur dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

"Bahkan khusus untuk sulawesi tenggara saat ini sudah pencanangan area, kita menjadi pensupply. InsyaAllah pertanian kita semakin maju dan lebih baik," jelasnya.

Sementara itu, di tempat yang sama Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Suwandi mengatakan bahwa Provinsi Sulawesi Utara memiliki potensi lumbung pangan terbesar di Indonesia karena terdapat hamparan sawah yang luas dan produktivitas padi yang cukup besar.

"Disini saya melihat panen raya provinsi Sultra sudah sangat baik karena produktivitasnya cukup besar. Diharapkan ke depannya, wilayah Sulawesi Utara mampu meningkatkan produktivitas lebih tinggi lagi agar menjadi lumbung pangan terbesar di Indonesia," ucapnya.

KEYWORD :

Syahrul Yasin Limpo Panen Raya Padi Sulawesi Tenggara Suwandi Krisis Pangan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :