Sabtu, 04/05/2024 05:50 WIB

Hari Jadi Pertambang ke-77, Begini Sejarahnya

Kementerian ESDM peringati hari jadi Pertambang ke-77, begini sejarahnya

Gedung Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM). (Dokumen istimewa)

Jakarta, Jurnas.com - Sejarah awal berdaulatnya sektor pertambangan dan energi nasional sejak masa awal kemerdekaan Indonesia di tahun 1945. Hal itu dijabarkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, saat memberikan pidato sambutan pada Upacara Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-77 Tahun 2022 yang digelar di Kementerian ESDM.

Menteri Arifin mengatakan, dalam perjalanan sejarah peralihan penguasaan sektor pertambangan dan energi dari tangan penjajah ke bangsa Indonesia, telah terjadi beberapa peristiwa penting yang salah satunya dijadikan tonggak sejarah sebagai Hari Pertambangan dan Energi Nasional. "Sehingga pada tanggal 28 September 1945 dipilih menjadi Hari Jadi Pertambangan dan Energi," kata Arifin dalam telekonferensi, Selasa (4/10).

Pada tanggal 28 September 1945 tersebut, Arifin menceritakan bahwa telah terjadi peristiwa heroik pengalihan kelembagaan Chisitsu Chosasho, yang sebelumnya dikuasai oleh rezim penjajahan Jepang.

Setelah Indonesia menyatakan kemerdekaan, maka secara kelembagaan pun nama Chisitsu Chosasho itu diganti dengan Pusat Djawatan Tambang dan Geologi. "Yang kemudian menjadi cikal bakal dari terbentuknya departemen yang membawahi geologi, pertambangan, perminyakan, dan energi," ujar Menteri Arifin.

Arifin menegaskan, perjuangan dan pengorbanan dari para pendahulu bangsa tersebut patut diteladani, untuk dapat menumbuhkan semangat patriotisme dalam pengelolaan sumber energi dan mineral. Yakni dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan dan cita-cita para pendiri bangsa, untuk mewujudkan kesejahteraan nasional melalui pengelolaan sumber daya pertambangan.

"Dengan slogan `Energi Bangkit Lebih Kuat` yang menjadi tema pada hari ulang tahun ke-77 pertambangan dan energi diharapkan sektor ESDM akan mampu bangkit dalam menghadapi tantangan global dan bangkit dari pandemi COVID-19," kata Arifin.

"Sehingga dapat mengelola, mengendalikan, dan memanfaatkan sumber daya energi dan mineral secara maksimal, demi tercapainya kemandirian dan ketahanan energi serta pembangunan nasional untuk sebesar-besarnya kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara," ujarnya.

KEYWORD :

Kementerian ESDM Hari Jadi ke 77 Arifin Tasrif Tambang Geologi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :