Ketua Umum DPP PKB yang juga Wakil Ketua DPR, Abdul Muhaimin Iskandar. (Foto: Dok. Jurnas.com)
Jakarta, Jurnas.com - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar (AMI) senang apabila PDIP ikut masuk dalam koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang digagas bersama Partai Gerindra.
“(PKB) Senang sekali kalau PDIP bersama kita, sangat senang,” kata dia usai peluncuran buku Visioning Indonesia di The Dome Spark Jakarta, Rabu (7/9).
Pernyataan itu mengemuka saat Gus Muhaimin menjawab pertanyaan soal adanya kemungkinan duet Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dalam Pilpres 2024 mendatang.
Video Pilihan: Firli Tambah 1 Tahun Jabatan Ketua KPK Hingga Kasasi Rahmat Effendi Ditolak
“Komposisi yang bagus tapi tentu harus dibahas lagi detailnya yaitu tentu komposisi capres dan cawapres harus didiskusikan,” sambung Gus Muhaimin.
Wakil Ketua DPR RI ini menegaskan, apabila nantinya PDIP ikut masuk dalam koalisi Kebangkitan Indonesia Raya, tidak serta merta menggeser posisinya sebagai cawapres sebagaimana kesepakatan awal dengan Prabowo Subianto.
“Ini kan masih panjang ya, saling mempengaruhi itu biasa. Siapa tahu, siapa tahu gitu ya. Jadi sebelum kita daftar ke kpu ya kita gak tahu, apakah saya sama pak Prabowo atau pak Prabowo dengan saya,” urai Gus Muhaimin.
“Ibaratnya gini, pernikahan itu ketika kita mendaftarkan di KPU, sekarang ini adalah pacaran dan lamaran. Ketika kita lagi pacaran ada yang goda-godain ya biasalah,” sambungnya.
KEYWORD :
Warta DPR Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar koalisi Kebangkitan Indonesia Raya Gerindra PDIP
