| Sabtu, 31/12/2016 19:03 WIB
Jakarta - Tahun 2016 mencatat berbagai perisitwa memalukan yang melibatkan banyak pesohor hingga anggota DPR RI yang semestinya bisa menjadi panutan buat orang banyak.
- Bulan Februari 2016, masyarakat dikagetkan dengan kasus pencabulan yang dilakukan oleh penyanyi dangdut dan pesohor yang dalam beberapa tahun terakhir hampir setiap hari tampil di televisi dalam program yang sangat populer. Saiful Jamil, diaporkan kepada polisi oleh remaja berusia 17 tahun, jenis kelamin laki-laki dengan tuduhan telah melakukan pencabulan paksa. Lebih memalukan lagi kasus ini kemudian berkembang menjadi kasus penyuapan saat dalam proses sidang kasus pencabulan itu pihak Saiful Jamil berusaha menyuap petugas yang menangani kasus hukum ini.
Masih di bulan itu juga anggota DPR Masinton Pasaribu, dilaporkan ke polisi oleh staff ahli DPR, karena telah melakukan kekerasan fisik kepada Dita (27). Diceritakan bahwa saat marah kepada stafnya yang sedang ada di sebuah kafe di Jakarta, Masinton, sempat memukul di wajah dan membanting telepon genggam Dita. Kasus ini kemudian diselesaikan di luar persidangan.
- Bulan Februari 2016 ternyata cukup banyak muncul kasus yang memalukan, kali ini anggota DPR Ivan Haz, anak dari mantan wakil presiden RI, dilaporkan oleh pembantu rumah tangganya karena melakukan pemukulan dan kekerasan. Beberapa bulan kemudian Ivan Haz divonis 1 tahun 6 bulan penjara, vonis yang diprotes oleh banyak pihak karena terlalu ringan.
- Beberapa bulan kemudian kabar mencengangkan muncul di bulan September 2016 saat seseorang bernama Kiswinar memberi pengakuan kepada masyarakat bahwa dia adalah anak kandung seorang konsultan motivasi, atau motivator yang wajahnya juga sangat sering muncul di televisi. Mario Teguh yang menjadi terkenal karena ceramah-ceramahnya tentang bagaimana membuat orang sukses dengan banyak kisah-kisah yang inspirasional ternyata menolak melakukan tes DNA untuk menguji klaim itu. Akibatnya popularitasnya merosot jauh bahkan acaranya di sebuah stasiun televisi berhenti tayang.
- Masyarakat Indonesia yang masih kaget dengan anjloknya popularitas para pesohor dan orang-orang terhormat di negeri ini kembali dikagetkan dengan kasus luar biasa yang melibatkan dukun spiritual, pesohor, dan pemerkosaan. Bulan Oktober 2016, Gatot Brajamusti, ketua Parfi, dikenal orang yang punya hubungan sangat luas di kalangan elit negeri ini, yang mempunyai kegemaran menampilkan diri sebagai tokoh penasehat spiritual, dilaporkan ke polisi oleh seorang perempuan muda karena perkosaan pada dirinya saat dia masih di bawah umur.
Dari laporan itu terungkap ritual sex dengan menggunakan berbagai obat-obatan psikotropika yang dibungkus dengan ajaran-ajaran spiritual yang kerap tidak masuk akal. Dari peristiwa itu pula terkonfirmasi keterlibatan pesohor lainnya beberapa di antaranya adalah penyanyi dan artis film yang juga terlibat di dalam ritual-ritual gaya bohemian-perdukunan yang di luar bayangan banyak orang.
- Di akhir tahun 2016 publik dikagetkan lagi dengan rekaman CCTV seorang pilot yang melewati gerbang pemeriksaan bandara sepulang dia melakukan tugasnya menerbangkan pesawat. Tampak dalam rekaman dia terlihat dalam keadaan mabuk parah. Peristiwa itu tentu saja mengundang kemarahan publik karena orang yang semestinya bertanggung jawab paling utama dengan keselematan penerbangan ternyata berada pada keadaan mabuk parah selepas dia bertugas. Atas tersebarnya rekaman itu Direktur Citilink mengundurkan diri.
KEYWORD :
Laporan Khusus 2016
