Rabu, 15/05/2024 07:38 WIB

Ketua MPR: Idul Fitri Adalah Kemenangan yang Mempersatukan

Idul Fitri dapat dimaknai sebagai hari kemenangan yang mempersatukan. Idul Fitri mampu menghadirkan kebahagiaan karena menjadi momen berkumpul dengan keluarga dan kerabat.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) dalam Musyawarah Nasional ke-V Keluarga Besar Putra-Putri Polri (KBPP), di Jakarta, Senin (1/3). (Foto: Dok. Ist)

 

Jakarta, Jurnas.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan pentingnya nilai kebersamaan dalam berlebaran karena mampu menghadirkan kebahagiaan, menjadi momen berkumpul dengan keluarga dan kerabat.

"Idul Fitri dapat dimaknai sebagai hari kemenangan yang mempersatukan. Idul Fitri mampu menghadirkan kebahagiaan karena menjadi momen berkumpul dengan keluarga dan kerabat," kata Bambang Soesatyo atau Bamsoet dalam keterangan resminya, Selasa (3/5).

Dia mengutarakan, kebersamaan dan persatuan itu sudah terwujud sejak umat Islam bersama-sama mengawali puasa Ramadan.

Ia mencontohkan umat melaksanakan salat Tarawih dan tadarus bersama, serta melaksanakan kegiatan ibadah lainnya pun bersama-sama.

"Esensi lain dari Idul Fitri adalah kemauan untuk peduli, karakter peduli yang sejatinya sudah menjadi karakter bangsa, hendaknya kembali digelorakan pada saat datangnya Idul Fitri. Mereka yang berlebih berbagi melalui infak, sedekah, dan zakat," ujarnya.

Menurut dia, bulan suci Ramadan dipahami dan dimaknai sebagai bulan penuh berkah karena merupakan momentum untuk terwujud kesatuan dan persatuan membantu mereka yang lemah.

Hal itu, kata dia, terutama kepedulian terhadap sesama diwujudkan dengan ketulusan bergotong royong sebagai roh pelaksanaan puasa Ramadan menuju hari yang fitri.

Selain itu, Bamsoet menjelaskan dirinya merayakan Idul Fitri 1443 Hijriah bersama keluarga di kediaman pribadi, Tegal Besar, Kabupaten Klungkung, Bali.

"Sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo, saya tidak mengadakan acara open house pada Lebaran 2022 untuk menghindari potensi penularan Covid-19," ujarnya.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu mengatakan bahwa sejak pandemi Covid-19 tidak mengadakan acara gelar griya (open house) saat Idulfitri.

Hal itu, lanjut dia, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang meminta agar pejabat negara dan pegawai di kementerian/lembaga tidak menggelar gelar griya di kediaman masing-masing.

 

KEYWORD :

Ketua MPR Bambang Soesatyo Lebaran Idul Fitri kebersamaan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :