Minggu, 28/04/2024 12:35 WIB

Jepang Batalkan Sepertiga dari Pembelian Vaksin AstraZeneca

Kontrak tersebut memungkinkan pemerintah untuk membatalkan sebagian dari pasokan jika tidak dibutuhkan, kata pejabat itu dalam menanggapi pertanyaan anggota parlemen.

Vaksin Covid-19 AstraZeneca (Foto: Reuters)

TOKYO, Jurnas.com - Jepang telah membatalkan pembelian sekitar 40 juta dosis vaksin COVID-19 AstraZeneca yang disetujui untuk dibeli tahun lalu. Begitu kata seorang pejabat Kementerian Kesehatan di parlemen, Senin (11/4).

Dikutip dari Reuters, kontrak tersebut memungkinkan pemerintah untuk membatalkan sebagian dari pasokan jika tidak dibutuhkan, kata pejabat itu dalam menanggapi pertanyaan anggota parlemen.

Jepang awalnya setuju untuk membeli 120 juta dosis vaksin, dengan sebagian besar dibuat di dalam negeri oleh Daiichi Sankyo dan mitra lokal lainnya.

Sekitar 200.000 dosis AstraZeneca telah dipasok ke pemerintah daerah di Jepang, sementara 63 juta dosis telah disumbangkan di luar negeri, pejabat tersebut menambahkan.

Negeri Matahari Terbit itu sebagian besar mengandalkan vaksin tipe mRNA yang dikembangkan oleh Pfizer dan Moderna untuk inokulasi dan booster COVID-19 sejauh ini.

KEYWORD :

Jepang Vaksin COVID-19 AstraZeneca




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :