Senin, 29/04/2024 20:24 WIB

Kemendes PDTT Apresiasi Program Satu Data Desa di Pariaman

Mewakili Menteri, Sekretaris Badan Pengembangan dan Informasi Kemendes PDTT, Razali berharap, Pemkot Pariaman dan Desa Kampung Gadang bisa menjadi contoh bagi seluruh desa di Sumatera Barat ataupun Indonesia.

Wali Kota Pariaman, Genius Umar resmikan satu data desa Indonesia

Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) mengapresiasi langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman yang melakukan pengolahan data masyarakat secara digital.

Hal ini menyusul diluncurkannya aplikasi Satu Data Desa Indonesia, di Desa Kampung Gadang, Pariaman Timur, Kota Pariaman, Sumatera Barat, tadi pagi.

Mewakili Menteri, Sekretaris Badan Pengembangan dan Informasi Kemendes PDTT, Razali berharap Pemkot Pariaman dan Desa Kampung Gadang bisa menjadi contoh bagi seluruh desa di Sumatera Barat ataupun Indonesia.

“Kami dari kemendesPDT sangat mengapresisasi yang dilakukan oleh plt kepala desa gadang yang mampu menciptakan karya yang luar biasa dalam pengolahan data di level desa. Di mana dalam aplikasi yang di ciptakan ini berisikan tentang data masyarakat dan kehidupanya, potensi sumber daya alam di desa dan juga data semua aktifitas didesa yang tercatat di Satu Data Desa Indonesia” ujar Razali dalam keterangannya, Senin (28/3).

Razali mengatakan keakuratan data tentang kependudukan dan adiministrasi wilayah di tingkat desa adalah hal yang sangat penting bagi pemerintah daerah maupun pemerintah pusat dalam pengolahan data yang selama ini masih carut marut.

Jika gebrakan yang dilakukan oleh desa Kampung Gadang dan Pemkot Pariaman mengenai pengumpulan data secara digital bisa ditiru dan menjadi role model bagi seluruh desa di Sumatera Barat, maka permaslahan data yang kerap terjadi bisa teratasi.

“Kalau ini bisa menjadi contoh dan diterapkan dan ditiru oleh daerah lain di Sumatera Barat, bahkan di Indonesia, maka permasalahan data yang selama ini simpang siur bisa menjadi satu data yang sama.," ujar Razali.

"Kami berharap apa yang di kerjakan oleh desa kampung gadang dengan binaan pak walikota ini bisa menjadi role model bagi desa lain yang nantinya akan bermanfaat bagi pemerintah daerah,pemerintah pusat dan stakeholder yang membutuhkan data akurat.” tambahnya.

Peluncuran Satu Data Desa Indonesia yang dimulai di desa kampung gadang,kota pariaman ini merupakan tindak lanjut dari perpres no.39 tahun 2019 tentang satu data indonesia (SDI).

Di dalam satu data desa Indonesia ini berisikan data masyarakat di tingkat desa, di mana nantinya akan bisa menunjang pendataan yang akurat bagi pemerintah kota ataupun pusat.

Satu Data Desa Indonesia yang dibuat secara digital dan di mulai di desa Kampung Gadang ini muncul setelah banyaknya permasalahan tidak akuratnya data penduduk sehingga menimbulkan berbagai masalah diantaranya adalah masalah penyaluran bantuan social covid-19 kepada warga terdampak.

Wali Kota Pariaman, Genius Umar mengatakan satu data yang dibuat ini dibuat semenarik mungkin dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Di dalam aplikasi ini tersedia semua informasi mengenai area wilayah desa,data penduduk hingga tingkat sosial dan data mengenai bantuan sosial,pendidika,tingkat ekonomi dan data administrasi lainnya.

“Kami dari pemerintah kota pariaman dan dimulai di desa kampung gadang merasa sangat bangga dan senang telah dapat mewujudkan arahan dari pemerintah pusat mengenai satu data indonesia. Data yang dikumpulkan dalam aplikasi ini di harapkan bisa membantu pendataan secara daerah hingga nasional," kata Genius.

Terkait penyebaran aplikasi ini, Pemkot Pariaman siap melakukan perluasan ke semua desa. Pemkot Pariaman pun sangat bangga jika dijadikan sebagai contoh atau role model bagi desa lain di indonesia.

“kami juga semakin senang karena diberi semangat dan motivasi kalau satu data indonesia di kampung gadang ini di duplikasi atau di jadikan contoh bagi desa di daerah lain di indonesia,namun kami tetap meminta arahan dan bimbingan dari kementerian terkait dalam proses pengembangan aplikasi data satu desa indonesia ini” tambah genius umar/

Adapun si dalam Satu Data Desa Indonesia ini terdapat berbagai macam data yang berkaitan dengan administrasi kewilayahan dan kependudukan pada setiap desa di Kota Pariaman.

Seperti SIPANDU (sistem pengolahan data terpadu) yang berisikan seluruh data yang dimiliki pemerintah desa. SIPANDU dapat mempermudah masyarakat dalam mengurus pengurusan surat menyurat tanpa harus datang ke kantor desa.

Kemudian, informasi penggunaan dana desa, data geospasial, rumah data desa, data statistik, data penerima bansos,informasi data jaminan Kesehatan nasional, informasi DTKS, SPPT dan PBB serta informasi mengenai Bumdes.

KEYWORD :

Kemendes Program Satu Data Desa Pariaman




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :